BPTD XXII Sulut Gelar Bimtek SALUD Pada 30 Guru TK di Manado

  • Oleh : an

Jum'at, 30/Nov/2018 10:34 WIB


2018-11-30 10.49.15JAKARTA (BeritaTrans.com) - Balai Pengelola Transportasi Darat wilayah XXII Sulawesi Utara (Salut)merintis dan mengadakan awal gerakan sadar lalu lintas usia dini (SALUD) melalui kegiatan Bimbingan Teknis (Bintek) SALUD untuk guru guru TK wilayah Manado. Acara Bimtek SALUD di Manado Sulut diikuti sebanyak 30 orang peserta. Mereka adalah para guru TK di Manado, Sulut dan sekitarnya. Hadir sebagai narasumber pada Bimtek SALUD ini, dua Bunda SALUD masing-masing Suzie Trisuila dan Erlina Indriasari. Mereka adalah dosen di STTD Bekasi san PKTJ Tegal, Jawa Tengah. Bimtek SALUD berjalan selama 3 hari efektif dari Senin Selasa Rabu kemarin. Suzie Trisusila yang dikonfirmasi BeritaTrans.com, Jumat (30/11/2018) mengatakan, materi Bimtek SALUD seperti Bintek SALUD yang lain yang sudah berjalab di Tanah Air. "Diajarkan beragam materi, yaitu keselamatan lalu lintas, Budaya keselamatan lalu lintas, Penyisipan sadar lalu lintas ke Kurikulum Tematik TK," papar dia. Selanjutnya, menurut Suzie, adalah penyusunan rencana pembelajaran, skenario pembelajaran, media atau alat peragam belajat khusus untuk siswa TK. Ditambah pula dengan materi micro teaching. Selanjutnya, kegiatan Bimtek SALUD ditutup dengan pembentukan Pengurus SALUD di Madano, Sulut. BPTD Siap Mendampingi Saat mengawali mikroteaching Kepala BPTD Sukut Tito Kesit, SE, DESS menyatakan, pihaknya siap mendampingi, membimbing dan mengarahkan guru-guru TK untuk penanaman perilaku keselamatan dan menumbuhkembangkan tunas tunas SALUD menjadi SALUD dewasa. Gerakan SALU ini, menurut Tito, perlu agar terbentuk budaya tinggi dalam keselamatan lalu lintas jalan. Korban kecelakaab di jaln raya cukup tinggi dan inu harus dihentikan. Paling tidak terus dikurangi jumlah dan korbannya. "Disini Gerakan SALUD itu menjadi penting," tegas Tito.(helmi)