Oleh :
Seoul (BeritaTrans.com)- Badan Keselamatan Penerbangan Eropa (European Aviation Safety Agency, EASA) baru-baru ini mencabut Korea Selatan dari daftar bandara yang terletak di daerah yang berisiko tinggi terhadap penularan COVID-19. Menurut EASA dan Kedutaan Besar Korea Selatan untuk Uni Eropa di Belgia pada hari Selasa (28/04/20) waktu setempat, pihak EASA terus merevisi daftar bandara yang terletak di daerah yang berisiko tinggi COVID-19 sebanyak sembilan kali sejak tanggal 13 Maret lalu. Daftar tersebut dibuat berdasarkan pembicaraan antara 27 negara anggota Uni Eropa, 32 anggota EASA, laporan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan data dari organisasi kesehatan umum lainnya. Seluruh bandara internasional Korea Selatan sebelumnya termasuk dalam daerah berisiko tinggi hingga daftar revisi ketujuh yang diterbitkan pada tanggal 7 April lalu dan dalam revisi kedelapan per tanggal 16 April, hanya bandara di kota Daegu dan kota Seoul yang termasuk di dalamnya. Dalam revisi kesembilan pada tanggal 21 April, Korea Selatan telah dihapus, sehingga semua bandara di Korea Selatan sudah tidak lagi termasuk dari daerah yang berisiko tinggi terhadap penularan COVID-19. (lia/sumber:kbsworld)