Dishub DKI: Layanan Bus AKAP untuk Jabodetabek Hanya di Terminal Pulogebang

  • Oleh :

Senin, 11/Mei/2020 00:50 WIB


Jakarta (BeritaTrans.com) - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan layanan bus antarkota antarprovinsi (AKAP) untuk Jabodetabek di tengah pandemi virus corona ini hanya terdapat di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur.Layanan bus AKAP ini diketahui mulai beroperasi pada Sabtu (9/5) kemarin pada pukul 13.00 WIB."Layanan bus AKAP Jabodetabek itu hanya di terminal Pulogebang," kata Syafrin saat dihubungi, Minggu kemarin.Kendati demikian, Syafrin menegaskan bahwa layanan bus AKAP hanya diperuntukkan bagi masyarakat yang masuk dalam kategori pengecualian pada aturan larangan mudik."Ada 68 perusahaan otobus dengan 300 armada yang akan dioperasikan," terang Syafrin.Disampaikan Syafrin, puluhan perusahaan otobus itu telah mengantongi izin operasi dari pihak Kementerian Perhubungan.Untuk pengawasannya, kata Syafrin, bus bakal dilengkapi dengan barcode sehingga memudahkan kepolisian melakukan pengecekan.Selain itu, akan dibuat pula daftar penumpang. Hal ini untuk memastikan penumpang di dalam bus sesuai dengan daftar."Bus yang diizinkan beroperasi dilengkapi dengan stiker dan barcode. Jadi polisi bisa mengecek barcode, kemudian mencocokkan data penumpang," tutur dia.Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sebelumnya mengumumkan pelonggaran akses moda transportasi di tengah pandemi corona. Kebijakan ini merupakan turunan dari Permenhub 25/2020."Rencananya Gugus Tugas Covid-19 yang akan mengumumkan. Intinya adalah penjabara, bukan relaksasi. Dimungkinkan semua moda angkutan udara, kereta api, laut dan bus kembali beroperasi dengan catatan harus pakai protokol kesehatan," kata Budi.Layanan bus AKAP dan AKDP sempat dihentikan sejak kebijakan larangan mudik diberlakukan pada 24 April lalu. Penghentian pelayanan sementara ini berlaku di seluruh terminal bus di Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek). (lia/sumber:cnnindonesia)