Saat Azan di Perjalanan, Bus Budiman Wajib Berhenti agar Kru dan Penumpang Salat

  • Oleh :

Sabtu, 04/Jul/2020 19:18 WIB


JAKARTA (BeritaTrans.com) - Lebih banyak beroperasi di wilayah Jawa Barat, Bus Budiman menjadi salah satu pilihan trasportasi mobilitas warga.Pilihan kepada jasa operator itu antara lain karena aspek kenyamanan, keselamatan dan nagi muslim akan terjaga kewajiban menunaikan salat.Heri, 50 tahun, supir PO Budiman, yang baru tiba dari Tasikmalaya, mengemukakan kru dan penumpang dipastikan dapat melaksanakan salat Begitu terdengar azan atau tepat waktu salat, "kami berhentikan bus di masjid atau restoran. Sambil beristirahat, kru dan penumpang dapat salat," ungkapnya saat ditemui BeritaTrans.com dan Aksi.id di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur, Sabtu (4/7/2020) sore.Mengenai pengawasan terhadap ibadah salat tersebut, dia mengemukakan terlihat pada data perjalanan. Selain jumlah penumpang ada juga waktu dan tempat pemberhentian solat.20200704_185614Stiker bertuliskan kewajiban salat."Waktu solat harus berhenti. Kalau ketahuan gak solat ya out (diberhentikan). Nanti di perjalanan laporan ada data silat di mana dan berhenti dimana," katanya.Sanksi yang tegas itu membuat para kru bus disiplin. "Nggak berani kami.melanggar. Lagian solat itu kan wajib buat kita yang muslim. Malah bagusnya tepat waktu," cetusnya.UmrohAyah satu orang anak dan sudah bergabung selama 16 Tahun di PO Budiman ini menceritakan pihak perusahaan menjadwalkan seluruh pegawai untuk menunaikan ibadah umroh.images"Makanya di Budiman banyak yang dipanggil haji, tapi bukan haji, cuma panggilan-panngilan aja," ujarnya."Menurut yang mendata, tahun besok giliran saya berangkat umroh ramai-ramai sama yang lain," tambahnya. Informasi lain yang didapat BeritaTrans.com dan Aksi.id menyebutkan karena kewajiban salat itu maka tak heran jika bus ini sering berhenti acak di masjid/musala atau warung dan rest area. Tak seperti armada bus lain yang memiliki tempat khusus berhenti, Budiman berhenti jika waktu salat dan di tempat tersebut terdapat musala. "Selama naik bis ini untuk LDR-an, saya belum pernah menemui kru yang tak menyilakan penumpangnya salat. Bahkan saya pernah mendapatkan bis yang pengemudinya menjadi imam salat. Ada berita kasak-kusuk bahwa salah satu tes masuk jadi pengemudi di bis Budiman adalah harus bisa membaca Al-Quran dengan lancar. Wah, tambah sip," tutur pelanggan bus Budiman itu.(fahmi).