300 Warga Ramaikan Program Padat Karya di Bandara Tebelian Sintang

  • Oleh : Naomy

Kamis, 27/Agu/2020 23:42 WIB


IMG-20200827-WA0088SINTANG (BeritaTrans.com) 300 Warga ramaikan Program Padat Karya di Bandara Tebelian, Sintang kabupaten Sintang, Kapuas Raya Kalimantan Barat, Kamis (27/8/2020).Mereka datang dari tiga desa, yaitu Desa Sungai Ukoi, Desa Kunyai dan Desa Manter serta masyarakat sekitar Bandara.Direktur Keamanan Penerbangan, Elfi Amir mewakili Direktur Jenderal Perhubungan Udara Novie Riyanto mengatakan, program Padat Karya yang dilaksanakan ini dilatarbelakangi terpuruknya perekonomian di masa Pandemi Covid-19.Program ini diharapkan mampu memberikan penghasilan lebih kepada masyarakat kabupaten Sintang khususnya warga sekitar Bandara. Kegiatan ini juga merupakan instruksi Bapak Presiden Jokowi untuk menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat," ujar Elfi.Pelaksanaan Padat Karya di Bandara Sintang ini mengerjakan pembabatan rumput area jalan masuk bandara seluas 9,5 Ha, pembersihan drainase dan penyemprotan rumput, pembuatan kanopi garasi gedung AAB, pembuatan tempat pencucian mobil.Selain itu juga melakukan perbaikan jalan masuk ke tempat pembuangan akhir, pemeliharaan gapura jalan masuk Bandara, perbaikan jalan masuk ke gedung AAB, dan perbaikan jalan akses masuk bandara dilanjutkan pembabatan rumput area belakang rumah dinas. IMG-20200827-WA0087Kegiatan dihadiri juga oleh Ketua Komisi V DPR RI Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Dapil Kalimantan Barat, Lasarus S Wakil Ketua Komisi IX DPR Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Dra. Sri Rahayu, Wakil Ketua DPRD Sintang Jepray Edward, Bupati Sintang Jarot Winarno,, dan para pejabat daerah serta perwakilan dari stakeholder di lingkungan Kemenhub. Lasarus mengharapkan akses masuk ke bandara yang saat ini baru satu jalur agar ditambah lagi menjadi dua jalur dengan memperkerjakan masyarakat sekita."Kegiatan ini diharapkan dapat dilakukan secara berkelanjutan setiap tahunnya," Lasarus.Bupati Sintang, Jarot menambahkan, sangat mendukung sekali kegiatan program Padat Karya yang dilaksanakan di Tebelian Sintang."Diharapkan kegiatan ini dapat berlangsung terus menerus setiap tahunnya, agar perekonomian serta daya beli masyarakat di sekitar Sintang lebih mumpuni", kata Jarot.Bandara Tebelian Sintang mampu mendukung konektifitas nasional dan juga sebagai pertahanan negara di daerah perbatasan. Saat ini memiliki luas bangunan terminal seluas 2.000 M2, dan panjang Runway 1.820 mx 30 m. Dalam.kegiatan tersebut, tetap menerpkan protokol kesehatan, mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak satu sama lain untuk tangkal Covid-19. (omy)