TEGAL (BeritaTrans.com) - Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi memimpin upacara Wisuda Perwira Transportasi Darat Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDM) dengan menerapkan protokol kesehatan untuk pencegahan penyebaran virus Covid-19 pada tatanan normal baru secara disiplin di lapangan kampus 2 PKTJ Tegal.Dirjen Budi menyampaikan, kondisi penyelenggaraan transportasi darat secara umum masih perlu ditingkatkan baik dari sisi pelayanan maupun dari sisi keselamatan. "Pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini menjadi tantangan tambahan untuk menciptakan suatu inovasi sebagai solusi agar transportasi sebagai urat nadi perekonomian dapat melaksanakan perannya dengan optimal," ucapnya di Tegal, Selasa (29/9/2020).Dia menyampaikan pesan Bapak Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi agar BPSDMP menjadi Lembaga pendidikan yang mampu beradaptasi dengan kondisi pandemi termasuk kebiasaan-kebiasaan baru dengan melakukan inovasi dan melahirkan invensi dalam penyelenggaraan pendidikan dengan memperkuat riset dan mutu perguruan tinggi. Hal ini sejalan dengan Visi Presiden yaitu menuju Indonesia Emas 2045 melalui SDM yang unggul.Dirjen Budi juga menegaskan pentingnya nilai cinta tanah air yang harus dipahami dan diimplementasikan oleh para wisudawan di dunia kerja, untuk mewujudkan penyelenggaraan transportasi darat yang maju dengan memperkuat konektivitas dan aksesibilitas di seluruh wilayah NKRI.Wisudawan sekalian harus mampu menjadi perekat persatuan dan kesatuan NKRI salah satunya dengan tidak memilih-milih wilayah kerja karena kita harus memajukan penyelenggaraan transportasi darat pada seluruh wilayah NKRI secara merata," urainya.Dia mengucapkan selamat kepada para wisudawan yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan pada salah satu sekolah matra darat di lingkungan Kementerian Perhubungan, serta kepada para keluarga wisudawan atas kepercayaannya untuk mendidik putra dan putrinya di PKTJ Tegal.Selamat kepada para wisudawan yang telah berhasil menyelesaikan masa pendidikan di PKTJ Tegal. Saya berharap kalian terus berupaya memelihara semangat belajar dan terus belajar guna meningkatkan kompetensi diri dan kemampuan beradaptasi dengan cepat atas perubahan-perubahan yang terjadi, ungkap dia.Pada kesempatan yang sama, Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan darat, Suharto menyampaikan bahwa BPSDMP dalam menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan industri saat ini terus berusaha untuk meningkatkan kualitas tenaga pendidikan dan kependidikan, pelayanan."Kami juga melengkapi sarana dan prasarana agar dapat menghasilkan SDM transportasi yang memenuhi standar nasional maupun internasional untuk bersaing di pasar global," tuturnya.Sedangkan Direktur Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Tegal, Siti Maimunah menyampaikan bahwa total jumlah wisudawan 216 orang.Terdiri dari 71 wisudawan dari Program Studi D IV Manajemen Keselamatan Transportasi Jalan, 30 wisudawan Program Studi D IV Teknik Keselamatan otomotif, dan 115 wisudawan Program Studi D III Pengujian Kendaraan Bermotor. "Selain mendapat memperoleh ijazah, para wisudawan juga dibekali dengan sertifikat kompetensi tambahan," ujarnya.Diantaranya sebagai berikut :a. D IV Manajemen Keselamatan Transportasi Jalan dengan Sertifikat Kompetensi Penyusun Analisis Dampak Lalu Lintas dan Sertifikat Kompetensi Ahli Keselamatan Jalan.b. D IV Teknik Keselamatan Otomotif dengan Sertifikat Kompetensi Keahlian Otomotif.c. D III Pengujian Kendaraan Bermotor Dengan Sertifikat Kompetensi Penguji Berkala Kendaraan Bermotor Tingkat-3.d. Serta, Sertifikat Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja Umum, Safety Awareness, Incident Investigation, Risk Assessment, Basic Fire Fighting - Apar (Alat Pemadam Api Ringan) dan Kesehatan Kerja Untuk Seluruh Wisudawan Manajemen Keselamatan Transportasi Jalan dan Teknik Keselamatan Otomotif. (omy)