Endang Budi Karya Tutup Pelatihan Kewirausahaan Kerja Sama Kemenhub-Dekranas

  • Oleh : Naomy

Rabu, 11/Nov/2020 19:07 WIB


LOMBOK BARAT (BeritaTrans.com) - Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Perhubungan sekaligus Ketua Bidang Wirausaha Baru Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Ny Endang Budi Karya tutup pelatihan Kewirausahaan bagi warga sekitar kawasan Wisata Mandalika, Lombok Barat, Rabu (11/11/2020).Pelatihan ini hasil kerja sama Kemenhub-Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) bagi para pengrajin pemula, Kecil dan menengah di Mandalika dan sekitarnya. Sebelumnya kegiatan serupa telah dilakukan di Likupang, Danau Toba dan Labuan Bajo. Di Mandalika terus didorong pengembangan infrastrukturnya serta dipromosikan secara masif. Termasuk diantaranya adalah Pengembangan Bandara Internasional Lombok, pengembangan Pelabuhan Gilimas dan layanan transportasi bandara hingga kawasan Mandalika."Untuk itu sumber daya manusia (SDM) di wilayah ini juga harus dipersiapkan agar tidak tertinggal dan dapat merasakan hasil pembangunan ini dengan meningkatnya kesejahteraan," tutur Endang.Melalui sinergi yang sangat baik antarpemangku kebijakan dan kepentingan, baik dari kalangan Pemerintah Pusat maupun Daerah, Pihak Swasta dan BUMN, para penggiat karya, bersama-sama akan menghasilkan Economic Rebound yang cepat. "Dekranas memandang sangat penting untuk melakukan pembinan dan pengembangan UKM Perajin di Mandalika. Dekranas sangat mengharapkan peran Dekranasda Provinsi, Kabupaten dan Kota di Nusa Tenggara Barat untuk terus menggali potensi produk kerajinan yang dapat dikembangkan dan selanjutnya memotivasi para Perajin sehingga lebih kreatif dan inovatif," ujarnya.Kata dia, rangkaian kegiatan ini banyak menghasilkan karya-karya dan ilmu yang telah dicapai dari program sinergi ini. "Berbagai kriya souvenir khas destinasi dengan identitas tradisional telah dibuat, dengan asuhan para mentor dan pelatih-pelatih pakar di bidangnya, para Perajin peserta pelatihan telah mampu menghasilkannya dengan desain yang kreatif, inovatif, dan kekinian sehingga sangat diminati pasar," ungkap dia.Endang mengingatkan untuk terus meningkatkan kreativitas dan inovasi desain namun tetap mempertahankan identitas tradisional. "Karena tren desain produk kerajinan sangat cepat berubah peningkatan kreativitas dan inovasi desain perlu dilakukan, namun tetap mempertahankanidentitas tradisional agar tetap harmoni dengan kekinian sehingga produk kerajinan menjadi sangat diminati dan mampu bersaing di pasar," imbuhnya. Di akhir sambutannya Endang berterimakasih kepada para narasumber, para mentor yang telah memberikan dan mentransfer ilmu, keahlian dan pengalamannya kepada seluruh peserta pada pelatihan. Sedangkan untuk para peserta pelatihan Endang mengucapkan selamat dan sukses telah mengikuti proses pelatihan dengan sangat serius, antusias dan telah menghasilkan karya-karya yang sangat menarik dengan kualitas yang membanggakan. "Kita semua berharap agar para peserta yang telah berlatih dapat menjadi perajin-perajin yang kreatif, inovatif dan produktif serta memeroleh manfaat bagi pengembangan produk kriya souvenir di Mandalika dan peningkatan pendapatan sebagai Wirausaha Kriya" pungkasnya.Sebagai informasi Kegiatan pelatihan dilaksanakan selama lima hari (7-11/11/2020) di Sheraton Senggigi Beach Resort.Adapun materi pelatihan yang disampaikan antara lain: 1. Materi Kewirausahaan 2. Pelatihan Kerajinan Tangan 3. Promosi dan DistribusiPeserta pelatihan berjumlah 100 (seratus) yang terbagi dalam 6 (enam) kelompok kerajinan, antara lain:1) Kelompok Kerajinan Wastra 1 (Aneka Tas, Topi Pantai, Seminar Kit, Home Decor); 2) Kelompok Kerajinan Wastra 2 (Kaos, Masker, Sarung Pantai, dan Kipas);3) Kelompok Kerajinan Wastra 3 (Outer);4) Kelompok Kerajinan Kerang (Home dcor, Piring, Mangkok);5) Kelompok Kerajinan Patung Kayu (Boneka Adat NTB);6) Kelompok Tamarin (Kaos, Kerudung/Jilbab). (omy)