Jasa Armada Indonesia Bidik Ekspansi ke Pelabuhan Patimban

  • Oleh : Redaksi

Jum'at, 20/Nov/2020 17:27 WIB
Pelabuhan Patimban di Subang, Jawa Barat. (foto:Bisnis.com) Pelabuhan Patimban di Subang, Jawa Barat. (foto:Bisnis.com)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - PT Jasa Armada Indonesia Tbk (IPCM) berencana melakukan ekspansi usaha, penyediaan jasa penundaan dan pemanduan kapal di kawasan Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat.

 

Baca Juga:
Cek di Sini Tarif Penyeberangan Patimban-Pontianak dan Patimban-Banjarmasin

Dalam Public Expose, Jumat (20/11/2020), Direktur Utama Jasa Armada Indonesia Amri Yusuf mengatakan, saat ini ekspansi tersebut masih dalam proses pembicaraan lebih lanjut.

Namun demikian, perseroan sagat gencar untuk mengejar sejumlah kontrak baru di tahun 2021.

Baca Juga:
ASDP Kembali Operasikan KMP Ferrindo V, Layani LDF Rute dari Patimban ke Pontianak dan Banjarmasin

“Untuk Patimban kita juga berminat di sana, dan ini masih dalam proses. Mudah-mudahan IPCM bisa berkontribusi disana dan dipercaya untuk mengerjaan proyek Patimban,” kata Amri dalam konferensi pers virtual.

Amri mengatakan, sejumlah kontrak baru yang sedang dalam proses saat ini diharapkan bisa segera dieksekusi di tahun 2021.

Baca Juga:
Jasa Armada Indonesia Kenalkan Industri Kepelabuhanan ke Siswa di Dataran Tinggi Kota Batu

Hanya saja, ia tidak merincikan secara detail sejumlah kontrak baru dengan beberapa mitra tersebut.

 

Sebagai informasi, pada kuartal III tahun 2020, pendapatan perseroan tumbuh 1,3 persen sebesar Rp 510 miliar, naik dibandingkan tahun lalu Rp 491 miliar.

Adapun pendapatan yang diperoleh dari bisnis jasa pelayanan penundaan kapal yakni Rp 448,4 miliar atau naik 2,3 persen dibanding periode sama tahun lalu.

Selanjutnya, pendapatan perseroan dari jasa pelayanan pemanduan Rp 17,7 miliar atau naik 76 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.

Dengan demikian, pada kuartal III tahun 2020, perseroan membukukan laba usaha sebesar Rp 72,2 miliar atau turun dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 72,8 miliar.

Perseroan mencatatkan laba bersih kurtal III tahun 2020, tumbuh 1,3 persen sebesar Rp 69,7 miliar, dibandingkan dengan tahun lalu Rp 68,2 miliar. (lia/sumber:kompas.com)