Kapal Cahaya Berlian Terbakar, 9 Kru Diselamatkan Nelayan

  • Oleh : Redaksi

Minggu, 29/Nov/2020 08:11 WIB
Kapal terbakar. Foto: ilustrasi Kapal terbakar. Foto: ilustrasi

BULELENG (BeritaTrana.com) - Sembilan orang Anak Buah Kapal (ABK) asal Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) selamat setelah ditolong oleh seorang nelayan. Kapal Cahaya Berlian yang mereka tumpangi terbakar di tengah laut Bali pada Sabtu (28/11/2020) pukul 14.00 Wita.

Para ABK tersebut yakni nahkoda kapal Hidwan (42), Amar Amruf (21), Arifudin (34), Suhardin (32), Syahril Ramadhan (26), Andri (32), Masdan (46), Erfan (18), dan Muksin (21).

Baca Juga:
Kapal Pengangkut BBM Terbakar di Marunda, Ini Penyebabnya!

ABK Kapal Cahaya Berlian ditangani Polsek Tejakula (Dok.IDN Times/Polres Buleleng)

1. Kebakaran kapal diduga karena korsleting listrik

Baca Juga:
SPSL Jaga Keberlanjutan Lingkungan dan Berdayakan Masyarakat Lewat Program Teman Nelayan

Menurut keterangan Kasubbag Humas Polres Buleleng, Iptu I Gede Sumarjaya, terbakarnya Kapal Cahaya Berlian yang dinahkodai oleh Hidwan tersebut diduga karena korsleting listrik.

Kapal tersebut berasal dari Bima dan mengangkut keperluan kelontong serta berbagai jenis barang lainnya. Tiga hari yang lalu kapal berangkat dari Surabaya menuju ke Bima.

Baca Juga:
Jawab Nelayan, Menhub Konsolidasi Perbaikan Pelabuhan Perikanan di Lamongan

“Sampai di tengah laut (teritori laut Sambirenteng) kapal tersebut tiba-tiba terbakar yang diduga karena korsleting kelistrikan kapal,” terangnya pada Sabtu (28/11/2020).

2. Api membesar dan tidak bisa dipadamkan

Saat kejadian, nahkoda dan ABK sempat berusaha keras memadamkan api. Namun usaha tersebut tidak berhasil. Salah satu dari ABK mencoba melambaikan tangan meminta pertolongan, hingga akhirnya datang seorang nelayan asal Desa Tejakula bernama Ketut Suyasa (30) yang menolong mereka.

“Yang terbakar Kapal Cahaya Berlian berserta barang kelontong yang ada di dalamnya,” jelas Gede Sumarjaya.

3. Saksi memindahkan ABK ke perahunya dan kemudian membawa ke daratan


ABK Kapal Cahaya Berlian ditangani Polsek Tejakula (Dok.IDN Times/Polres Buleleng)

Pengakuan nelayan Ketut Suyasa kepada petugas kepolisian bahwa saat itu ia tengah melaut untuk mencari ikan. Lalu melihat lambaian tangan salah satu ABK. Saksi kemudian mendekati lokasi kapal terbakar untuk memberikan pertolongan.

“Saksi segera menolong ABK kapal tersebut. Memindahkan ABK ke perahunya dan kemudian membawanya ke daratan,” jelasnya.

Sesampainya di daratan mereka kemudian mendapatkan penanganan dari Polsek Tejakula.

Sumber: idntimes.com.