CHENNAI (BeritaTrans.com) - Pesawat Airbus Air India berusaha lepas landas dari landasan yang salah di Chennai. Airbus A320-200neo sedang menuju Delhi, tetapi pilot mulai melaju di landasan yang salah. Menara kendali melihat kesalahan tepat waktu, dan lepas landas dibatalkan.

Insiden yang terjadi pada 13 November 2020 itu dilaporkan dalam The Aviation Herald dan dirilis simpleflying.com, Jumat (4/12/2020). 

Menurut laporan itu, pesawat tersebut adalah VT-EXM, dan mengoperasikan penerbangan Air India AI554. Penerbangan itu dijadwalkan pukul 21:30 keberangkatan dari Bandara Internasional Chennai.

Kontrol Chennai menghentikan Airbus tepat waktu

Menurut laporan di The Aviation Herald, Airbus diizinkan untuk berangkat dari landasan pacu 25 tetapi malah mulai meluncur di landasan pacu 30. Menara kontrol mampu menghentikan pesawat tepat waktu, membatalkan lepas landas.

Biro Investigasi Kecelakaan Pesawat India (AAIB) dilaporkan telah memulai penyelidikan atas insiden tersebut. Namun situs web Biro tidak memberikan informasi tentang investigasi atau insiden terkini.

Air India memiliki hampir 30 Airbus A320-200neo. Pesawat yang dimaksud, VT-EXM, berusia kurang dari tiga tahun. Ini adalah insiden pertama yang diketahui yang melibatkan pesawat ini.

Insiden ini menyusul kecelakaan fatal di bulan Agustus

Insiden tersebut menambah masalah yang dihadapi Air India. Baru-baru ini, Boeing 737 Air India Express melewati landasan pacu di Bandara Internasional Calicut pada awal Agustus. Ada 190 penumpang, dan 21 orang tewas.

Saat itu, Menteri Penerbangan Sipil India, Hardeep Singh Puri, mengatakan kompetensi pilot bukanlah masalah.

"Kami memiliki orang yang sangat berprestasi, berpengalaman, dan dihormati sebagai komando pesawat," kata Menteri kepada The Business Standard.