Wow! Segini Biaya Bikin Bus Suites Class

  • Oleh : Bondan

Selasa, 02/Feb/2021 15:34 WIB
Bus Handoyo Suites Class di pool dan agen bekasi. Foto: BeritaTrans.com Bus Handoyo Suites Class di pool dan agen bekasi. Foto: BeritaTrans.com

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Karoseri pembuat  bus di Indonesia semakin berkembang dengan menghadirkan model yang super nyaman.

Saat ini juga sudah ada bus dengan kabin penuh dengan kursi tidur atau sleeper seat.

Baca Juga:
Joss! PO Sembodo Luncurkan Bus Suite Combi Plus Rute Jakarta-Padang

Ada dua karoseri yang membuat bus seperti ini, pertama ada  Laksana dengan bodi Legacy SR2  Suites Class yang hadir sejak 2018, dan yang baru ini dirilis buatan karoseri  Adiputro menggunakan bodi Jetbus 3+ Dream Coach.

Bus dengan kursi rebah ini memiliki susunan 1 di kiri dan 1 di kanan (1-1) namun bertingkat. Sehingga jika dijumlahkan, dalam satu bus bisa memuat 21 sampai 23 sleeper seat. Kemudian setiap kursinya memiliki sekat pemisah, seperti personal cabin atau hotel capsule.

Baca Juga:
Wow, PO Gumarang Jaya Rilis 10 Bus Baru Pakai Bodi Legacy SR3 Panorama Ultimate Laksana

Lalu berapa kira-kira  biaya pembuatan bus dengan model seperti ini?

Export Manager karoseri Laksana Werry Yulianto mengatakan, untuk pembuatan bodi suites class, kembali lagi dari sasis yang digunakan. Untuk paling murahnya, bisa mengeluarkan kocek Rp 1,8 miliar.

Baca Juga:
Mewah! Bus Double Decker Terbaru Milik Gunung Harta Beroperasi, Berapa Sih Tarifnya?

“Misalnya paling standar dengan bodi Hino RN 285 sekitar Rp 1,8 miliar sudah termasuk AC namun tanpa Audio Video On Demand (AVOD) di kursi penumpangnya,” kata Werry kepada Kompas.com, belum lama ini.

Kabin penumpang bus Suites Class Handoyo. Foto: BeritaTrans.com

Untuk  harga sasis Hino RN 285 ada di kisaran Rp 980 jutaan.  Biaya yang dikeluarkan akan lebih mahal jika PO bus meminta dibuatkan memakai sasis Mercedes Benz, seperti OH 1626 atau OH 1836 seperti milik PO Litha & Co.

Dengan begitu, untuk membuat bodinya saja, paling murah bisa menghabiskan Rp 800 jutaan. Jika dibandingkan dengan membuat bodi bus biasa, hanya menghabiskan Rp 450 juta sampai Rp 500 jutaan.

“Yang bikin mahal itu mebelnya, yang membuat model cabin personal.  Harga Rp 1,8 miliar itu hanya estimasi termurah. Kalau paling mahal, fiturnya ditambah, bisa menyentuh Rp 2 miliar,” ucap Werry. (Kompas.com)