NEW YORK (BeritaTrfans.com) - Bandara di seluruh New York telah membatalkan sebagian besar penerbangan Senin kemarin karena badai salju besar mendekati wilayah tersebut. 

Bandara John F. Kennedy dan Bandara Internasional Newark sejauh ini telah membatalkan lebih dari 300 penerbangan, sedangkan Bandara LaGuardia telah membatalkan semua penerbangan komersial.

Baca Juga:
Menhub Sebut Pembangunan Bandara IKN Berjalan Sesuai Rencana

New York bersiap menghadapi salah satu badai salju terbesar dalam beberapa tahun pada Senin ini, memaksa bandara dan maskapai penerbangan membatalkan ribuan penerbangan. 

Menurut USA Today, 1.400+ penerbangan sejauh ini telah dibatalkan karena badai Orlena. Penduduk New York telah diberitahu untuk memperkirakan akan turun salju lebih dari 20 inci saat badai salju besar 'maupun paskah' melanda.

Baca Juga:
Hari ini Operasional Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal

Bandara utama di wilayah tersebut telah menghentikan 75-90% penerbangan pada Senin ini. Foto: Getty Images

Baca Juga:
Presiden Joko Widodo Resmikan Bandara Panua Pohuwato, Gorontalo

Bandara Internasional Newark dan Bandara John F. Kennedy masing-masing telah membatalkan lebih dari 150 penerbangan, dengan Bandara LaGuardia membatalkan semua penerbangan komersial.

Bandara lain juga terkena dampak badai, termasuk Chicago O’Hare dan Bandara Internasional Harrisburg. Bersamaan dengan pembatalan penerbangan, transportasi umum di kawasan New York telah dikurangi secara signifikan, sementara walikota New York City Bill de Blasio telah membatasi semua perjalanan yang tidak penting mulai pukul 06:00 Senin dan seterusnya.

Menanggapi pembatalan tersebut, maskapai penerbangan telah mengeluarkan keringanan perjalanan untuk penumpang yang terkena dampak. American Airlines, Delta, JetBlue, Southwest, dan United telah mengeluarkan peringatan dan melonggarkan kebijakan pemesanan ulang mereka. 

Maskapai penerbangan ini mengizinkan wisatawan untuk membuat perubahan gratis pada pemesanan mereka - ini termasuk tidak hanya membebaskan biaya perubahan tetapi juga perbedaan tarif. Namun, wisatawan perlu memesan ulang dan melakukan perjalanan dalam tenggat waktu untuk memenuhi syarat.

Operator utama AS akan mengizinkan wisatawan untuk memesan ulang tanpa biaya tambahan. Foto: Getty Images

Misalnya, penumpang Delta dan American Airlines harus memesan ulang dan menyelesaikan perjalanan mereka sebelum 6 Februari. Untuk JetBlue, ini kedaluwarsa sehari lebih awal, sementara United memberi para pelancong hingga 7 Februari. 
Sementara itu, Southwest menawarkan tenggat waktu dua minggu. Sementara banyak operator telah membebaskan biaya perubahan mereka selama pandemi, para pelancong masih harus membayar perbedaan tarif dalam keadaan normal.

Kota-kota di Amerika Serikat Bagian Timur Laut harus menghadapi badai salju besar hampir setiap tahun. Badai Orlena diperkirakan akan menjadi salah satu badai terbesar dalam ingatan baru-baru ini, dengan hujan salju setinggi 18-24 inci diperkirakan terjadi di sekitar New York. 

Musim dingin ini telah mengalami pukulan besar maupun bencana pada bulan Desember, menyebabkan lebih banyak salju di New York, Philadelphia, dan Washington DC selama beberapa hari daripada seluruh musim dingin sebelumnya.

(via/sumber: simpleflying.com).