Cuaca Ekstrem Diperkirakan Terjadi hingga April, Menhub Ingatkan Kewaspadaan Bertransportasi

  • Oleh : Naomy

Selasa, 02/Feb/2021 20:06 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi (BKIP) Menhub Budi Karya Sumadi (BKIP)

 

JAKARTA (BeritaTrans.com) – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengingatkan kepada seluruh stakeholder transportasi untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang diprakirakan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) akan terjadi hingga April 2021.

Baca Juga:
Menhub Bahas Kerja Sama Pengembangan Pelabuhan Patimban, Proving Ground Bekasi, dan MRT Jakarta di Jepang

Menhub juga mengimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem seperti hujan lebat, angin puting beliung, tsunami dan sebagainya, serta selalu memantau peringatan dini kondisi cuaca yang disampaikan oleh BMKG sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo.

“Pada kesempatan ini, saya mengajak kepada seluruh pemangku kepentingan dan seluruh masyarakat untuk merapatkan barisan agar aspek keselamatan dan pelayanan transportasi bisa tetap berjalan dengan maksimal,” jelas Menhub dalam kegiatan Webinar dengan tema “Waspada Cuaca Ekstrem di Sektor Transportasi” di Jakarta, (2/2/2021).

Baca Juga:
Arus Balik dari Sumatera Menuju Jawa Melalui Penyeberangan Terpantau Lancar dan Terkendali

Menurutnya, cuaca merupakan salah satu faktor yang sangat penting bagi keselamatan dan keamanan transportasi. Baik menggunakan moda darat, laut, udara maupun perkeretaapian agar dapat melayani masyarakat dengan aman dan selamat.

Lebih lanjut Menhub mengungkapkan, dalam rangka mengantisipasi adanya cuaca ekstrem yang dapat memengaruhi kelancaran operasional transportasi, dibutuhkan dukungan dan koordinasi dari seluruh pihak terkait khususnya BMKG, para operator sarana transportasi serta seluruh stakeholder.

Baca Juga:
Puncak Arus Balik, Pemerintah Tambah Jumlah Perjalanan Kapal dan Kapasitas Rute Panjang-Ciwandan

“Tugas penting Kemenhub  adalah melaksanakan kebijakan di bidang keselamatan transportasi, melakukan bimbingan teknis dan supervisi atas keselamatan. Untuk itu semua sektor transportasi diharapkan melakukan berbagai langkah antisipasi menghadapi kondisi ini guna meningkatkan keselamatan, keamanan dan kenyamanan bagi pengguna jasa transportasi.” urainya.

Hadir sebagai pembicara dalam Webinar, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Plt. Direktur Pemetaan dan Evaluasi Resiko Bencana BNPB Abdul Muhari, Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra, Dirut Pelni Insan Purwarisya, dan Wasekjen MTI Deddy Herlambang. (omy)