BENGKULU (BeritaTrans.com) - Pelabuhan Pelelangan Ikan (PPI) yang berada di Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu, akan dijadikan pelabuhan penyangga untuk Pulau Baai. Pulau tersebut adalah pulau di bagian barat Pulau Sumatra, Bengkulu 

Hal itu dikatakan Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu Hamka Sabri, usai penandatanganan dokumen penyerahan Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Pasar Seluma, secara virtual di ruang pola kantor Gubernur Bengkulu, Selasa (2/2). 

Baca Juga:
Geliat Perikanan Tangkap di Muara Baru Jakarta Pasca Libur Lebaran

“Yang jelas ada program dari Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Bengkulu, PPI Seluma menjadi pelabuhan penyangga Pulau Baai, karena jaraknya tidak terlalu jauh. Ini harapanya,” kata Hamka, Selasa (2/2/2021). 

Hamka menjelaskan, penaandatangan serah terima ini, merupakan perintah UU no. 23 tahun 2014, salah satunya mengaturr PPI. Dimana PPI yang dulunya kewenangannya dipegang Pemda Kabupaten/Kota, maka pada UU 23 tahun 2014 menjadi kewenangan pemerintah Provinsi. 

Baca Juga:
Kementerian-KP Raih Pengakuan Standar Internasional Anti Suap

“Jadi dengan adanya peralihan kewenangan, kita harus serah terimakan. Lalu program kedepan PPI Seluma sudah termasuk program perencanaan desain disusun DKP Provinsi Bengkulu,” ungkapnya. 

Senada, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu Sri Hartati mengungkapkan, tadi sudah dilakukan serah terima PPI Seluma sesuai yang diamanatkan UU 23 tahun 2014. Kedepan diharapkan PPI Seluma bisa memback up pelabuhan perikanan pantai di Pulau Baai. 

Baca Juga:
KKP Pastikan Stok Ikan Aman Menjelang Idulfitri, Cold Storage Terisi 68 Ribu Ton Ikan

“PPI Seluma akan kita kembangkan untuk pelabuhan yang resperentatif dengan kelas pelabuhan perikanan nusantara,” ujarnya. 

Ia menjelaskan, jadi PPI Seluma akan difokuskan untuk kapal-kapal perikanan dan industri perikanan ke arah Seluma. Sehingga pelabuhan Pulau Baai bisa fokus ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). 

Sementara itu, Bupati Seluma H. Bundra Jaya mengaku meenyambut baik pengelolaan PPI Selumaa yang diambil ahli Pemerintah Provinsi. Karena selama ini PPI Seluma belum diolah secara mempuni baik sarana dan prasarananya. 

“Dengan penandatanganan ini adanya nilai plus, yang dapat membawa angin segar untuk kesejahteraan masyarakat kedepan,” tuturnya. 

Ia menuturkan, PPI Seluma memiliki luas hampir 6,4 hektar yan bisa diperluas hingga 100 hektar. Kemudian PPI Seluma cukup dekat dengan pelabuhan Pulau Baai dengan jarak lebih kurang 30 Km. 

“Artinya kedepan PPI Seluma yang selama ini alat tangkap nelayannya kurang memadai, usai MoU ini bisa dimaksimalkan saraan prasarananya dengan harapan akan membuat Seluma maju dan diperhatikan khususnya bagi nelayan,” tutupnya.(fh/sumber:Bengkuluekspress.com)