Cina Terjunkan Tank Type 15 ke Perbatasan dengan India

  • Oleh : Fahmi

Minggu, 07/Feb/2021 22:03 WIB
Ilustrasi. Ilustrasi.

BEIJING (BeritaTrans.com) - Agar bisa lebih mendominasi wilayah perbatasan dengan India, Cina kembali mengutus armada tank ringan Type 15 ke Xinjiang. Sebelumnya tank jenis ini juga sudah ditugaskan militer Cina di sekitar Tibet. 

Tank ringan Type 15 baru-baru ini dilaporkan telah dikirimkan ke Komando Militer Xinjiang Tentara Pembebasan Rakyat Cina (PLA) dan langsung menugaskan armada kloter pertama. 

Dikutip dari Global Times, tank ringan Type 15 unggul dalam pertempuran reaksi cepat di daerah dataran tinggi, cocok dengan wilayah konflik perbatasan Cina-India di Tibet. 

Jika dibandingkan dengan tank Type 96 dan Type 99 milik Angkatan Darat Cina, Type 15 memiliki bobot yang lebih ringan sehingga menawarkan mobilitas yang lebih baik di daerah dataran tinggi dengan tingkat oksigen rendah. 

Kepada CCTV, Zhang Hongjun, seorang sersan master kelas satu di resimen yang bertugas, menjelaskan bahwa Type 15 uga menggunakan bahan lapis baja baru dan teknologi siluman, sehingga bobotnya berkurang tetapi fungsi perlindungan dan silumannya lebih baik. 

"Tank ini memiliki pengendalian tembakan dan sistem persenjataan yang canggih serta kemampuan kesadaran situasional medan perang ekstra, terutama dalam mengidentifikasi teman atau lawan," ungkap Hongjun. 

Sejak ketegangan antara Cina dan India memuncak diperbatasan, Angkatan Darat Cina sudah menugaskan Type 15 ke komando pasukan wilayah Tibet sejak pertengahan tahun 2020 lalu. 

Kehadiran tank ringan ini di Xinjiang menunjukkan bahwa kini Cina semakin serius menjaga wilayah perbatasan mereka yang vital. 

Pakar militer Song Zhongping menilai penugasan tank Type 15 dapat secara signifikan meningkatkan kemampuan reaksi cepat Cina di wilayah dataran tinggi. 

Ia juga menilai bahwa saat ini Type 15 sedang diproduksi massal dan akan ditugaskan ke lapangan secepat mungkin. 

Selain tank Type 15, wakil komandan resimen, Letnan Kolonel Liu Xudong melaporkan ambulans lapis baja beserta lebih banyak senjata dan peralatan yang cocok untuk pertempuran dataran tinggi diharapkan akan ditugaskan dalam waktu dekat.(fh/sumber:kontan)