Jalan ke Bandara Kertajati Banjir, Pintu Gerbang Tol dari Cipali Ditutup: Dialihkan Lewat GT Sumberjaya dan Cikedung

  • Oleh : Dirham

Senin, 08/Feb/2021 11:58 WIB
Pintu Gerbang Tol Bandara Kertajati di Tol Cipali ditutup akibat banjir. Pintu Gerbang Tol Bandara Kertajati di Tol Cipali ditutup akibat banjir.

MAJALENGKA (BeritaTrans.com) - Pintu Gerbang Tol (GT) Bandara Kertajati di Tol Cikopo-Palimanan yang berada di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, ditutup karena banjir. Kendaraan tidak bisa melintasi jalan tersebut.

"GT Kertajati untuk sementara ditutup, karena jalur arteri terendam banjir," kata General Manager Operasi ASTRA Tol Cipali Suyitno, Senin (8/2).

Suyitno mengatakan, penutupan dilakukan karena jalan arteri yang menuju Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) terendam banjir, sehingga kendaraan tidak bisa melintas.

Menurutnya, dari informasi yang diterima, jalan arteri arah BIJB terendam banjir hingga ketinggian 70 sentimeter.

"Ketinggian banjir di jalur itu mencapai 70 sentimeter sehingga kendaraan tidak bisa melewatinya," ujarnya.

Suyitno menyatakan, pihaknya mengalihkan kendaraan yang akan melintas di GT Kertajati, untuk keluar di GT Sumberjaya maupun Cikedung.

Menurutnya, ketika jalur arteri bisa dilewati, GT Kertajati akan kembali dibuka untuk melayani para pengguna jalan tol.

"GT Kertajati ditutup kami arahkan keluar di GT Sumberjaya atau GT Cikedung," katanya.

Sebelumnya, banjir melanda sedikitnya lima desa yang tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Minggu (7/2). Banjir dipicu oleh curah hujan tinggi hingga mengakibatkan Sungai Ciduwet meluap.

Kelima desa yang dilanda banjir itu yakni Desa Sukamulya, Desa Mekar Jaya, dan Desa Bantarjati di Kecamatan Kertajati. Desa Kertajati di Kecamatan Ligung, serta Desa Biawak di Kecamatan Jati Tujuh.

Sementara itu di Kabupaten Indramayu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat masih mendata daerah yang terendam banjir akibat meluapnya beberapa sungai setelah diguyur hujan pada Minggu (7/2). (ds/sumber Antaranews.com/CNNIndonesia.com)