Oleh : Fahmi
JAKATA (BeritaTrans.com) - Insiden puluhan mobil mengalami pecah ban di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, tepatnya di Km 39+500, viral di media sosial. Peristiwa pecah ban ini terjadi karena kondisi jalan yang rusak dan berlubang.
Jasa Marga mengakui adanya kejadian tersebut. Jasa Marga bertanggung jawab atas kerusakan yang diderita para pengendara mobil tersebut.
Baca Juga:
Lebih 1,2 Juta Kendaraan Lintasi Tol Arah Jabotabek hingga H+4 Lebaran
"Untuk beberapa kendaraan yang mengalami bocor ban akibat lubang kemarin, saat ini tengah kami proses klaim ganti ruginya, sesuai ketentuan yang berlaku di perusahaan," ujar General Manager Representative Office 1 Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division Widiyatmiko Nursejati, dalam keterangannya, Senin (8/2/2021).
Peristiwa itu terjadi pada Minggu (7/2/2021) dini hari. Kejadian ban mobil pecah ini terjadi karena banyak jalan yang rusak dan berlubang.
Baca Juga:
Antisipasi Puncak Arus Balik Tol Cikampek, Pemerintah Terapkan Rekayasa Lalin
Jasa Marga juga menyampaikan permintaan maaf terkait insiden tersebut. Pihak Jasa Marga juga terus melakukan perbaikan jalan di lokasi tersebut.
"Saat ini, Jasa Marga secara terus menerus melakukan perbaikan perkerasan jalan tol secara rutin," imbuhnya.
Baca Juga:
Kecelakaan Beruntun di Tol Cikampek KM 58, 9 Orang Tewas
Di sisi lain, Jasa Marga juga melakukan perbaikan jalan di ruas Tol Jakarta-Cikampek. Lokasi pekerjaan berada di lajur 2 di Km 35+212 sampai Km 35+307 jalur arah Cikampek. Pekerjaan sepanjang 95 meter dilaksanakan mulai pukul 15.00 WIB sampai Jumat (12/02/2021) pukul 13.00 WIB.
Jasa Marga telah menyiapkan mitigasi risiko untuk mengantisipasi kepadatan imbas pekerjaan tersebut. Salah satunya dengan memberlakukan skema buka-tutup lajur sebagian lajur 1 dan lajur 2 pada Km 35+212 hingga Km 35+307 jalur arah Cikampek.
Kemudian, Jasa Marga juga akan mempersempit area kerja pada lajur 2 dan memberlakukan contraflow jika kondisi lalu lintas sudah padat. Untuk memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan, Jasa Marga juga telah menyosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan Variable Message Sign (VMS) di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, baik arah Cikampek maupun arah Jakarta.
"Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan dimaksud. Kami mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol, tetap berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan," tandas Miko.(fh/sumber:detikcom)