Kapal Rahmat Jaya 09 Disergap Aparat Bea Cukai di Pelabuhan Domestik Sekupang

  • Oleh : Redaksi

Selasa, 09/Feb/2021 21:25 WIB
Kapal penumpang Rahmat Jaya 09 mendadak `dipepet` kapal patroli Bea Cukai Batam di Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang, Batam, Selasa (9/2/2021). (Foto:istimewa/tribunnews.com) Kapal penumpang Rahmat Jaya 09 mendadak `dipepet` kapal patroli Bea Cukai Batam di Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang, Batam, Selasa (9/2/2021). (Foto:istimewa/tribunnews.com)

BATAM (BeritaTrans.com) - Kapal penumpang Rahmat Jaya 09 mendadak 'dipepet' kapal patroli Bea Cukai Batam di Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang, Batam, Selasa (9/2/2021).

Peristiwa itu sempat menyita perhatian warga pengunjung pelabuhan dan menyebabkan suasana menjadi ramai.

Baca Juga:
Executive General Manager Pelindo Regional 2 Tanjung Priok Sambut Arus Balik Mudik di Pelabuhan Tanjung Priok

Kapal Rahmat Jaya 09, agen pelayaran PT Prima Rahmat Abadi itu 'dipepet' kapal patroli Bea Cukai sesaat saat akan bersandar di ponton Bravo B, dermaga Pelabuhan Domestik Sekupang, Batam.

Tak lama kemudian, kapal itu langsung digiring ke pelabuhan tangkapan operasi Bea Cukai yang berjarak sekitar 500 meter dari pelabuhan Domestik Sekupang.

Baca Juga:
Kemenhub Berangkatkan Ribuan Peserta Mudik Gratis Sepeda Motor dengan Kapal Laut Voyage Kedua Jakarta- Semarang

Belum diketahui apa penyebab penangkapan kapal jasa pelayaran itu.

Namun, berdasarkan informasi yang didapat, kapal itu membawa barang tanpa dokumen resmi dan mengangkut penumpang dari pelabuhan yang tidak resmi.

Baca Juga:
Rute Kapal Baru Buleleng-Raas Dibuka untuk Antisipasi Lonjakan Pemudik dari Bali saat Lebaran

Kepala Pos Kantor Kesyahbandaran Dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pelabuhan Domestik Sekupang, Ferizal mengatakan kedatangan kapal Rahmat Jasa pagi itu untuk mengisi jadwal pelayaran.

"Sesuai jadwal keberangkatannya pukul 09:30 WIB, makanya kapal itu berlabuh ke pelabuhan. Untuk perihal penangkapan, tanyak pihak terkait ya," katanya singkat.

Kapal Ramhat Jaya 09 dengan tujuan pelayaran Moro, Durai, Sungai Guntung, Tembilahan itu digiring oleh kapal patroli.(amt/sumber:tribunbatam.com)