Kapankah Rel Layang KA Sepanjang 10,8 KM di Medan Mulai Dioperasikan?

  • Oleh : Naomy

Senin, 15/Feb/2021 09:22 WIB
Rel layang di atas rel bawah eksisting Rel layang di atas rel bawah eksisting

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kapankah rel layang kereta api (KA) sepanjang 10,8 kilometer (KM) mulai dioperasikan? Padahal secara fisik bangunannya sudah tampak megah.

"Jalan (rel) Layang KA di Medan10,8 kilometer terasa mubazir. Tujuan dibangun jalan layang KA ini untuk mengurangi kemacetan di dalam Kota Medan dengan hilangnya 10 perlintasan sebidang," ujar Pengamat Transportasi Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno, Senin (15/2/2021). 

Baca Juga:
Keselamatan KA dan Elektrifikasi Lintasan Commuter Line Bandung Raya

Namun sayangnya hingga kini jalan rel di bawah layang rel masih digunakan untuk operasional KA sehari-hari. 

Padahal kata dia, dengan adanya jalan rel layang KA ini dapat menghilangkan sejumlah perlintasan sebidang di dalam Kota Medan.

Baca Juga:
Mewujudkan Keselamatan Perlintasan Sebidang Kereta Api

Apalagi, rel layang KA ini sudah dirancang juga untuk dapat dilewati KA Barang. 

"Jadi tidak masalah jika angkutan barang melewati jalan layang ini, seperti halnya KA Layang Manggarai-Kota di Jakarta yang dapat juga dilewati KA Barang," tuturnya. 

Baca Juga:
Djoko Setijowarno: Aksesibilitas dan Konektivitas Tentukan Jumlah Pengguna LRT Jabodebek

Di Kota Medan juga sudah beroperasi empat koridor Bus Trans Metro Deli yang merupakan Program Pembelian Layanan atau buy the service (BTS). 

Ada empat koridor lagi Bus Trans Metro Deli dapat dilanjutkan untuk dioperasikan pada tahun berikutnya.

"Ini idealnya juga dapat mengurangi kepadatan lalu lintas, bila pengguna kendaraan pribadi berpindah ke angkutan umum," kata Djoko. (omy)