Pembangunan Jalur Sepeda Permanen Sudirman-Thamrin Jakarta Ditargetkan Rampung Maret 2021

  • Oleh : Dirham

Kamis, 25/Feb/2021 16:29 WIB
Pemprov DKI Jakarta mulai mempermanenkan jalur sepeda di Jalan Sudirman - Thamrin, Jakarta Pusat. Pemprov DKI Jakarta mulai mempermanenkan jalur sepeda di Jalan Sudirman - Thamrin, Jakarta Pusat.

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sedang membangun jalur sepeda permanen di Jalan Sudirman-Thamrin, Jakpus.

Jalur sepeda permanen tersebut dibangun sepanjang 11,2 kilometer. Tema jalur tersebut adalah Sabuk Nusantara.

Baca Juga:
Sanksi Penerobos Jalur Sepeda Permanen di DKI Jakarta Disiapkan, Pengawasan Ketat

"Jalur sepeda permanen Sudirman-Thamrin bertemakan Sabuk Nusantara dengan representasi pada pot tanaman sebagai proteksi jalur sepeda berbentuk seperti rantai yang saling berkait," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo, Kamis (25/2/2021).

Menurut Syafrin, pembangunan jalur sepeda permanen itu ditargetkan selesai pada Maret 2021 mendatang. Proyek tersebut menelan anggaran sekitar Rp30 miliar.

"Saat ini sudah dalam proses konstruksi dan kita harapkan selesai bulan Maret, anggarannya sekitar Rp 30 miliar," kata dia.

Selain membangun jalur sepeda, Dishub Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta juga membangun prasasti sepeda di depan gedung Indofood tower, Jalan Sudirman, Jakarta pusat.

"Tujuan pembuatan prasasti, sebagai pengingat, momentum penggunaan sepeda sebagai alat transportasi yang masif digunakan oleh masyarakat pada masa pandemi Covid-19," ucap Syafrin.

Berikut deretan hal terkait dibangunnya jalur sepeda permanen di Jalan Sudirman-Thamrin yang dihimpun:

Telan Biaya Rp 30 Miliar

Jalur Sepeda di Jalan Sudirman-Thamrin Mulai Dipermanenkan

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah membangun jalur sepeda permanen di Jalan Sudirman-Thamrin. Saat ini, proyek tersebut telah memasuki proses konstruksi.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, pembangunan jalur sepeda permanen itu ditargetkan selesai pada Maret 2021 mendatang. Proyek tersebut menelan anggaran sekitar Rp 30 miliar.

"Saat ini sudah dalam proses konstruksi dan kita harapkan selesai bulan Maret, anggarannya sekitar Rp 30 miliar," kata Syafrin di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 24 Februari 2021.

Tak Gunakan APBD DKI

Menurut Syafrin, anggaran yang digunakan untuk membangun jalur sepeda permanen sepanjang 11,2 km tersebut tidak menggunakan APBD DKI. "Dari kompensasi pihak ketiga," kata Syafrin.

Bertema Sabuk Nusantara

Syafrin kemudian menyebut tema jalur sepeda permanen yang tengah dibangun adalah Sabuk Nusantara.

"Jalur sepeda permanen Sudirman-Thamrin bertemakan Sabuk Nusantara dengan representasi pada pot tanaman sebagai proteksi jalur sepeda berbentuk seperti rantai yang saling berkait," kata Syafrin.

Dia menjelaskan proteksi berbentuk seperti rantai pada jalur sepeda permanen mencerminkan sila ke-2 dari ideologi Pancasila. Simbol sila ke-2 digambarkan dengan rantai emas.

Syafrin menjelaskan, simbol tersebut menandakan hubungan antar manusia yang saling membantu.

"Dan juga bentuk kolaborasi di mana Jakarta sebagai city of colaboraty," ucap dia. (ds/sumber Liputan6.com)