CIBITUNG (BeritaTrans.com) - Hari masih gelap. Salat subuh baru saja kelar. Stasiun Cibitung pada pukul 05.00 WIB didatangi calon penumpang KRL arah Jakarta dan Cikarang. 

Stasiun tersebut membuka pintu dari arah utara, yang sebelumnya hanya pintu selatan. 

Baca Juga:
Peringatan Hari Kartini, KAI Daop 5 Purwokerto Berikan Apresiasi ke Penumpang Wanita

Terlihat calon penumpang berlari kecil menaiki dan menuruni anak tangga Stasiun Cibitung karena KRL arah Jakarta akan tiba di jalur 2. 

Baca Juga:
Libur Lebaran Usai, KAI Commuter Layani Lebih 954 Ribu Penumpang KRL Tiap Harinya

Di peron paling depan tampak calon penumpang didominasi oleh kaum perempuan yang naik di gerbong khusus wanita yang akan bekerja atau beraktivitas di Jakarta. 

Baca Juga:
KAI Commuter Prediksi 900 Ribu Lebih Penumpang KRL Jabodetabek di Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran

Seperti diungkapkan salah satu calon penumpang perempuan ini, Maria, sebagai tenaga pengajar atau guru di sekolah Santa Monica di Daerah Kota Bekasi, Jawa Barat. 

"Sengaja berangkat pagi agar masih segar dan blom ada kepadatan penumpang di KRL arah Jakarta, apalagi dalam kondisi pandemi seperti ini, tetap menjaga protokol kesehatan, selalu pakai masker guna pencegahan virus Covid-19 ini, ujarnya, saat dijumpai BeritaTrans.com, Selasa (02/03/2021). 

Dwiyanti, pengguna KRL lainnya, mengemukakan harus tiba di tempat kerja tidak boleh lewat jam 07.00.

"Saya harus pagi-pagi datang. Setiap hari begini," tutur karyawari di kawasan Mangga Dua, Jakarta Pusat, tersebut 

Sementara itu CommuterLine arah Jakarta pun tiba, bersamaan dengan KRL tujuan Stasiun Cikarang.(ahmad)