Libur Panjang Penumpang AKAP Di Terminal Bus Pengelolaan BPTJ Mengalami Peningkatan

  • Oleh : Naomy

Minggu, 04/Apr/2021 19:54 WIB
Terminal Jatijajar  Dokumen Dishub Depok. Terminal Jatijajar Dokumen Dishub Depok.

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Bertepatan dengan libur panjang dalam rangka memperingati wafat Isa Almasih, Terminal Tipe A yang berada di bawah pengelolaan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) cenderung mengalami peningkatan penumpang bus Angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP).

Terminal Tipe A yang berada di bawah pengelolaan BPTJ meliputi Terminal Tipe A Jatijajar, Kota Depok; Terminal Poris Plawad, Kota Tangerang; Terminal Pondok Cabe, Kota Tangerang Selatan dan Terminal Baranangsiang Kota Bogor.

Baca Juga:
BPTJ Gelar Rapat Persiapan Operasi Angleb 2024 di Wilayah Jabodetabek

Kepala BPTJ, Polana B. Pramesti menyampaikan bahwa jumlah penumpang rata-rata per hari pada libur panjang yang bersamaan dengan akhir pekan untuk yang pertama di bulan April 2021 ini, mengalami kenaikan antara 26% hingga 96% apabila dibandingkan dengan jumlah penumpang rata-rata per hari yang terdapat sepanjang bulan Maret 2021 khususnya pada setiap akhir pekan.

Kenaikan juga terjadi pada jumlah armada bus yang beroperasi, untuk unit bus yang beroperasi rata-rata per hari, pada akhir pekan di awal bulan April ini menurut Polana mengalami peningkatan antara 15% sampai dengan 58% apabila dibandingkan dengan bus yang beroperasi rata-rata per hari pada setiap akhir pekan di bulan sebelumnya.  

Baca Juga:
Bersama BPTJ, Komisi V DPR Tinjau Kesiapan Angleb di Terminal Baranangsiang & Poris Plawad

“Untuk Terminal Poris Plawad, sepanjang bulan Maret yang lalu setiap akhir pekan rata-rata melayani penumpang sebanyak 491 orang per hari,” jelas Polana.

Untuk akhir pekan ini, Polana menyampaikan terdapat penumpang sebanyak 782 penumpang setiap hari.

Baca Juga:
Hari Kedua Ramp Check Jelang Angleb, Dishub Kota Bekasi Temukan 4 Bus Tak Laik Jalan di Terminal

“Terdapat kenaikan sekitar 59%,” ungkap Polana.

Untuk kenaikan armada bus yang beroperasi, Polana menjelaskan bahwa terdapat kenaikan sebesar sekitar 15%.

“Rata-rata setiap hari untuk akhir pekan sepanjang bulan Maret terdapat 138 bus yang beroperasi, sedangkan untuk akhir pekan di bulan April ini sebanyak 159 unit yang melayani penumpang,” tambah Polana.

Wonogiri dan Yogyakarta, menurut Polana merupakan tujuan penumpang yang memanfaatkan layanan bus AKAP dari Terminal Poris Plawad Tangerang.

Sebagai informasi, Polana menambahkan bahwa jumlah operator bus AKAP yang terdapat di Poris Plawad sebanyak 78 PO.
Sementara kenaikan jumlah penumpang layanan bus AKAP di Terminal Jatijajar Depok menurut Polana tercatat sebanyak 96%.

“Rata-rata setiap akhir pekan sepanjang bulan Maret, Terminal Jatijajar Depok melayani penumpang sebanyak 371 orang, sementara pada akhir pekan ini, rata-rata perhari terdapat penumpang sebanyak 729 orang atau tercatat kenaikan sekitar 96%” kata Polana.

Sementara untuk bus yang beroperasi, Polana menjelaskan terdapat kenaikan sekitar 21%.

“Sepanjang akhir pekan di bulan Maret, rata-rata sebanyak 86 armada bus beroperasi setiap hari di Terminal Jatijajar, sementara di akhir pekan bulan April ini rata-rata terdapat 104 bus yang beroperasi setiap hari,” jelas Polana.

Yogyakarta dan Pekalongan menurut Polana menjadi destinasi yang paling banyak dituju oleh penumpang bus AKAP melalui Terminal Jatijajar.

“Untuk operator bus, di Terminal Jatijajar Depok tercatat sebanyak 48 perusahaan,” ungkap Polana. 

Adapun Terminal Baranangsiang, Polana menjelaskan bahwa setiap akhir pekan sepanjang bulan Maret rata-rata setiap hari melayani penumpang sebanyak 230 orang. Sementara untuk akhir pekan di bulan April, menurut Polana terdapat penumpang sebanyak 291 penumpang setiap hari.

“Terdapat kenaikan penumpang sekitar 26%,” ujar Polana.

Sementara untuk armada bus yang beroperasi, Polana menyampaikan terdapat kenaikan sebesar 58%.

“Armada yang beroperasi rata-rata per hari sebanyak 29 unit bus setiap akhir pekan di bulan Maret, sementara pada bulan April ini terdapat sebanyak 46 unit yang beroperasi setiap hari,” jelas Polana. 

Wonosobo, Pekalongan dan Merak menurut Polana menjadi tujuan terbanyak penumpang bus AKAP dari Terminal Baranangsiang Kota Bogor.

Untuk jumlah operator bus, Polana menyampaikan terdapat 26 PO yang terdapat di Terminal Baranangsiang.

Untuk Terminal Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Polana menyampaikan kenaikan rata-rata per hari jumlah penumpang untuk penumpang bus AKAP pada akhir pekan bulan ini dibandingkan dengan akhir pekan sepanjang bulan Maret yaitu sebesar 77%.

Rata-rata setiap hari pada akhir pekan sepanjang bulan Maret Terminal Pondok Cabe melayani penumpang sebanyak 43 orang, sementara di bulan April pada akhir pekan Polana mengatakan rata-rata perhari terdapat penumpang sebanyak 77 orang.

“Untuk bus yang AKAP yang beroperasi tidak mengalami kenaikan,” ungkap Polana.

Setiap akhir pekan baik bulan Maret maupun April menurut Polana setiap hari rata rata per hari terdapat 37 unit bus yang beroperasi.

“Untuk operator bus AKAP yang terdapat di Pondok Cabe sebanyak 29 PO dan selama ini penumpang terbanyak yang memanfaatkan layanan terminal Pondok Cabe yaitu Sumenep,” tutup Polana.  (Omy/ny)