Malam Ini, Warga Aceh Bisa Lihat Fenomena Okultasi Mars oleh Bulan

  • Oleh : Fahmi

Sabtu, 17/Apr/2021 18:47 WIB
Penjelasan Pakar Falakiyah Kanwil Kemenag Aceh soal fenomena Okultasi Mars oleh Bulan yang bakal terlihat di langit Aceh malam ini, Sabtu (17/4). Foto: Dok. Kemenag Aceh Penjelasan Pakar Falakiyah Kanwil Kemenag Aceh soal fenomena Okultasi Mars oleh Bulan yang bakal terlihat di langit Aceh malam ini, Sabtu (17/4). Foto: Dok. Kemenag Aceh

BANDA ACEH (BeritaTrans.com) - Pakar Falakiyah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Alfirdaus Putra, menyampaikan bahwa masyarakat Aceh dapat menyaksikan fenomena langit pada malam keenam Ramadhan. 

Bulan akan melintas di depan planet Mars yang berwarna kemerah-merahan mulai pukul 20.09 WIB, Sabtu (17/4/2021). 

Baca Juga:
Berbagi Kebahagiaan di Bulan Suci Ramadhan, FIFGROUP Gelar Program CSR "Tumbuh-kan Kebaikan" di Kota Bandung

"Jika langit cerah, fenomena (Okultasi Mars oleh Bulan) ini dapat dilihat langsung tanpa menggunakan alat bantu seperti teleskop. Dalam ilmu astronomi, peristiwa ini dikenal dengan istilah okultasi," kata Alfirdaus di laman resmi Kemenag Aceh. 

Alfirdaus mengatakan, planet merah akan tampak seakan-akan bersembunyi sejenak di belakang bulan saat kontak awal hingga kontak akhir okultasi pada pukul 21.29 WIB. 

Baca Juga:
BMKG: Indonesia Bakal Terjadi Kemarau Kering Karena Fenomena El Nino

"Kontak awal terjadi pada pukul 20.09.29 WIB dan berakhir pada pukul 21.29.18 WIB," sebutnya. 

Menurutnya, kondisi ini merupakan sunatullah sebagai akibat dari peredaran benda langit pada jalur edarnya masing-masing. 

Baca Juga:
Menlu RI: Indonesia Dapat Menuntaskan Presidensi G20 Dengan Baik


Fenomena Okultasi Mars oleh Bulan bakal terlihat di langit Aceh malam ini, Sabtu (17/4). Foto: Dok. Kemenag Aceh 

"Allah menjelaskan tentang ini dalam Qur'an surat Yunus ayat 5. Benda langit seperti bulan, matahari atau bintang, juga planet-planet lain memiliki garis edarnya masing-masing. Saat berpapasan dalam sudut pandang kita di bumi, akan tampak seperti bersinggungan. Padahal keduanya terpisah sejauh 285 juta kilometer dan tidak bertabrakan," ujarnya. 

Ia mengajak masyarakat untuk dapat menyaksikan fenomena tersebut bersama keluarga sejenak sebelum melaksanakan ibadah salat Isya dan Tarawih, dan menjelaskannya kepada anak-anaknya tentang sunatullah okultasi ini dan hubungannya dengan firman Allah tersebut. 

Sementara itu, staf observatorium Tgk Chik Kuta Karang Lhoknga Aceh Besar, Rahmatul Fahmi, menyebutkan bahwa planet Mars termasuk salah satu planet yang mudah dilihat tanpa alat bantu di langit malam. 

"Planet Mars cirinya berwarna kemerahan dan tidak berkedip. Sedangkan bintang ciri umumnya berkedip karena cahayanya yang kecil terbiaskan atau terdifraksi di atmosfer," sebutnya. 

Ia menambahkan, okultasi Mars berikutnya akan terjadi pada 31 Desember 2021 mendatang. Namun, hanya dapat disaksikan oleh sebagian warga Australia.(fh/sumber:acehkini)