Kepala BPTJ: Bepergian Jarak Dekat? Ayo Jalan Kaki

  • Oleh : Naomy

Selasa, 20/Apr/2021 16:32 WIB
Kepala BPTJ Polana B Pramesti Kepala BPTJ Polana B Pramesti


JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Polana B Pramesti mengajak masyarakat di Jabodetabek untuk lebih membiasakan berjalan kaki saat bepergian jarak dekat.

"Mari sama-sama melatih dengan non motorize dengan berjalan kaki atau bersepeda," ujar Polana di Jakarta, Selasa (20/4/2021).

Baca Juga:
BPTJ Gelar Rapat Persiapan Operasi Angleb 2024 di Wilayah Jabodetabek

Masyarakat juga diajak untuk berganti dari kendaraan umum ke angkutan umum untuk beraktivitas luar rumah.

Selain mengurangi meningkatnya polusi udara, dengan menggunakan kendaraan umum atau berjalan kaki maka meningkatkan kesehatan.

Baca Juga:
Bersama BPTJ, Komisi V DPR Tinjau Kesiapan Angleb di Terminal Baranangsiang & Poris Plawad

Apalagi dari data yang diperoleh BPTJ, orang yang berjalan kaki saat ini rata-rata hanya 3.000 langkah. 

Idealnya dalam sehari berjalan 6.000 hingga 10.000 langkah, untuk meningkatkan kesehatan individu.

Baca Juga:
Hari Kedua Ramp Check Jelang Angleb, Dishub Kota Bekasi Temukan 4 Bus Tak Laik Jalan di Terminal

"Dengan berjalan kaki maka kita juga akan banyak menghirup udara bersih dan menyatu dengan alam," ungkapnya.

Pihaknya juga gencar mengkampanyekan Jalan Hijau sejak tahun 2019. Inj bertujuan membangkitkan kesadaran publik agar mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dan beralih menggunakan angkutan umum masal serta berjalan kaki dan bersepeda.

"Kampanye jalan hijau pada tahun 2021 diadakan dengan memberikan apresiasi kepada para pemangku kepentingan (stakeholders) yang terlibat langsung maupun tidak langsung dalam program jalan hijau," ungkap dia. (omy)