Stasiun Bekasi Ramai Penumpang KRL dan KA Jarak Jauh

  • Oleh : Fahmi

Rabu, 26/Mei/2021 21:16 WIB
Layanan pemeriksaan GeNose di Stasiun Bekasi, Rabu (26/5/2021) malam. Layanan pemeriksaan GeNose di Stasiun Bekasi, Rabu (26/5/2021) malam.

BEKASI (BeritaTrans.com) - Stasiun Bekasi diramaikan calon penumpang Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) yang ingin melakukan pemeriksaan Covid-19 pada Rabu (26/5/2021). Tampak juga penunpang KRL wari-wiri di stasiun tersebut. 

Hingga Rabu malam di Stasiun Bekasi, selain terlihat penumpang yang berhamburan setelah menggunakan kereta, ada juga beberapa yang terlihat masuk untuk menggunakan KRL. 

Baca Juga:
KAI Commuter Prediksi 900 Ribu Lebih Penumpang KRL Jabodetabek di Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran

Banyak juga terlihat penumpang sedang membawa barang belanjaan dan juga penumpang yang hendak menaiki KAJJ. 

Baca Juga:
Stasiun Integrasi KRL dengan KA Lokal, KAJJ, LRT hingga KA Bandara Terjadi Peningkatan Penumpang, KAI Commuter: Memudahkan Perjalanan Mudik Masyarakat

Pantauan BeritaTrans.com dan Aksi.id di utara stasiun, di tempat posko pemeriksaan GeNose terlihat ramai penumpang KAJJ yang ingin hasil sebagai syarat menggunakan KA selama pandemi. 

Banyak penumpang yang menganter untuk test kesehatan agar mereka bisa menaiki kereta jarak jauh. 

Baca Juga:
Layani Lebih 250 Ribu Penumpang KRL Jabodetabek Sampai Siang Lebaran Ini, KAI Commuter Imbau Pengguna Jaga Keselamatan

Karena test kesehatan adalah salah satu syarat untuk menaiki kereta api jarak jauh, salah satu test nya. 

"Saya test Genose supaya tidak ribet untuk naik kereta, karena dari pada ikut test Antigen kan repot, karna pertama mahal dan juga saya sendiri trauma karna test nya di colok ke hidung" ujar Sarah salah satu penumpang tujuan Yogyakarta. 

Terhitung 20 Maret 2021 biaya administrasi Tes GeNose mengalami penyesuaian menjadi Rp30 ribu. 

Pelayanan setiap harinya di Stasiun Bekasi ini yaitu pada pukul 7.00 hingga pukul 19.00.(bagas)