Perluas Kemudahan Pembelian Tiket, ASDP Gaet AgenBRILink

  • Oleh : Naomy

Sabtu, 19/Jun/2021 12:08 WIB
Dirut ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi menjajal beli tiket melalui BriLink Dirut ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi menjajal beli tiket melalui BriLink

 

MERAK (BeritaTrans.com) -  Dalam rangka memperkuat digitalisasi penyeberangan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) bekerjasama dengan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk perluasan layanan penjualan tiket melalui AgenBRILink atau agen laku pandai.

Baca Juga:
Sepanjang Libur Lebaran, Penumpang ASDP Naik 3%, Kendaraan 9%

Dengan begitu, pengguna jasa akan semakin cepat, mudah dan nyaman saat membeli tiket ferry, khususnya di lintasan Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk. 

Direktur Keuangan, IT dan Manajemen Risiko PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Djunia Satriawan mengapresiasi telah terjalinnya sinergi BUMN dalam perluasan layanan penjualan tiket ferry melalui AgenBRILink.

Baca Juga:
Selama Angleb, ASDP Layani Hingga 4,14 Juta Penumpang di 8 Lintasan

'Ini menambah alternatif layanan penjualan tiket bagi pengguna jasa di pelabuhan utama.  Sinergi ASDP-BRI dengan hadirnya perluasan sales channel AgenBRILink ini sejalan dengan slogan BUMN untuk Indonesia, yakni memberikan kemudahan dan pelayanan kepada masyarakat, kepastian harga dan keamanan dalam bertransaksi," tutur Djunia di Merak, Sabtu (19/6/2021). 

Sejak 1 Mei 2020 penjualan  tiket penyeberangan Pelabuhan Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk menggunakan online ticketing melalui website atau aplikasi Ferizy. 

Baca Juga:
ASDP: Hampir 100 Persen Pemudik dari Sumatera via Penyeberangan Telah Kembali ke Jawa

Hal ini yang telah mengubah pola pembelian tiket yang sebelumnya go show menjadi pre-journey. 

Dengan hadirnya layanan AgenBRILink di empat pelabuhan utama, pengguna jasa dapat mudah memeroleh tiket, khususnya mereka yang masih belum memiliki akses ke layanan online Ferizy. 

"Selain kemudahan dalam akses pembelian tiket, pengguna jasa yang membeli tiket ferry melalui AgenBRILink juga mendapatkan kepastian harga dan biaya admin yang seragam, serta dapat terhindar dari pungutan liar," urainya. 

Menurutnya, AgenBRILink ini tidak hanya memberikan manfaat bagi pengguna jasa penyeberangan, tetapi juga diharapkan dapat membantu perekonomian masyarakat di sekitar pelabuhan dengan membuka lapangan usaha dan inklusi keuangan bagi masyarakat yang tidak memiliki akses perbankan. 

Pasalnya, dengan bergabung menjadi AgenBRILink, selain dapat menjual tiket Ferizy, juga dapat membuka layanan pembayaran tagihan, top up uang elektronik, dan tarik-setor tunai. 

AgenBRILink merupakan perluasan layanan, di mana BRI menjalin kerja sama dengan nasabahnya sebagai Agen yang dapat melayani transaksi perbankan bagi masyarakat secara real time online dengan konsep sharing fee. 

Melalui AgenBRILink, nasabah BRI maupun masyarakat umum lainnya bisa mendapatkan pelayanan yang sama seperti halnya di unit kerja BRI. 

Layanan AgenBRILink meliputi transfer, tarik tunai, setoran pembayaran tagihan listrik PLN, air PDAM, iuran BPJS, telepon, pembelian pulsa, penjualan tiket penyeberangan ASDP, pembayaran cicilan,  dan lainnya. 

Direktur Jaringan dan Layanan BRI Arga M. Nugraha mengemukakan, saat ini pihaknya telah melakukan join project untuk implementasi integrasi sistem dengan ASDP.

"Melalui kerja sama ini nasabah BRI atau masyarakat umum akan semakin dimudahkan karena bisa melakukan pembayaran tiket penyeberangan ASDP melalui AgenBRILink terdekat," ungkapnya.

Hingga Mei 2021, terdapat lebih dari 458 ribu Agen BRILink di seluruh Indonesia yang mengambil peran besar dalam memberikan akses layanan keuangan masyarakat hingga pelosok negeri. Agen BRILink juga mengambil peran penting dalam meningkatkan inklusi keuangan Indonesia dengan melayani transaksi masyarakat di 55 ribu desa. 

"Tercatat, jumlah AgenBRILink per akhir Mei 2021 mencapai 458.358 agen," tutur Arga. (omy)