JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif membuka membuka pendaftaran seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2021 hingga 21 Juli.

Pendaftaran dibuka untuk 189 formasi yang terdiri dari cumlaude 18 formasi, Papua dan Papua Barat 1 formasi, disabilitas 4 formasi dan umum 166 formasi.

Adapun alokasi penempatan bagi peserta seleksi CPNS 2021 yang lulus adalah di:

1. Sekretariat Kementerian/Sekretariat Utama
2. Inspektorat Utama
3. Deputi Bidang Kebijakan Strategis
4. Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya dan Kelembagaan
5. Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur
6. Deputi Bidang Industri dan Investasi
7. Deputi Bidang Pemasaran
8. Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan (Events)
9. Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif
10. Poltekpar Medan
11. Poltekpar Palembang
12. STP Bandung
13. Poltekpar Makassar
14. Poltekpar Lombok
15. Poltekpar Bali

Dalam persyaratan khusus, Kementerian tidak menerima apabila pendaftar hanya memiliki (Surat Keterangan Lulus (SKL) atau Ijazah Sementara.

Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,0 dan untuk Pelamar formasi Putra/Putri Papua dan Papua Barat lulusan D.III/D.IV/S1/S2, sebesar 2,75.

Memiliki nilai kemampuan Bahasa Inggris yang dibuktikan melalui sertifikat dengan nilai minimal skor TOEFL Paper (min. 450) atau IELTS (min. 4,5) yang diterbitkan dari lembaga internasional/lembaga bahasa perguruan tinggi/lembaga pendidikan bahasa Inggris.

Sertifikat dari tes yang sesungguhnya dengan ketentuan penerbitan sertifikat skor adalah setelah tanggal 1 Juli 2019.

Pendaftaran CPNS tahun ini dilakukan melalui satu portal resmi yakni https://sscasn.bkn.go.id.

Sedangkan untuk info lebih lanjut mengenai formasi lengkap dan syarat lamaran untuk CPNS Kemenparekraf bisa dilihat di https://kemenparekraf.go.id/pengumuman/Pengumuman-Pelaksanaan-Seleksi-Calon-Aparatur-Sipil-Negara-(CASN)-Kementerian-Pariwisata-dan-Ekonomi-Kreatif-Badan-Pariwisata-dan-Ekonomi-Kreatif-Republik-Indonesia-Tahun-Anggaran-2021.(ds/sumber CNBC News Indonesia)