Polsek Kota Indramayu dan Satgas Covid-19 Bubarkan Pasar Malam Karangturi

  • Oleh : Taryani

Minggu, 11/Jul/2021 18:58 WIB
Petugas foto bersama usai membubarkan dan menutup pasar malam Karangturi di Kelurahan Paoman, Minggu (11/07/2021) sore. (Ist.) Petugas foto bersama usai membubarkan dan menutup pasar malam Karangturi di Kelurahan Paoman, Minggu (11/07/2021) sore. (Ist.)

INDRAMAYU (BeritaTrans.com) – Aktivitas pedagang maupun pembeli di pasar malam Karangturi yang terletak di Kelurahan Paoman, Kecamatan dan Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Minggu (11/07/2021) sore dibubarkan.

Kapolres Indramayu AKBP Hafidh Susilo Herlambang melalui Kapolsek Indramayu AKP H. Suhendi mengemukakan, meski dibubarkan dan kegiatan pasar malam ditutup namun situasi masyarakat sekitar tetap aman dan kondusif.

Menurutnya, pembubaran sekaligus penutupan aktivitas masyarakat pada pasar malam Karangturi itu dilakukan terkait dilaksanakannya  kegiatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Skala Mikro Darurat dengan sandi Operasi Aman Nusa II.

Dalam kegiatan itu personel yang dilibatkan selain Bhabinkamtibmas Kelurahan Paoman, Aiptu Agus Setiawan juga bersama Satuan Tugas (Satgas) PPKM Darurat Kelurahan Paoman didampingi Plt. Lurah Paoman, Babinsa dan Kasi Trantib Kelurahan Paoman beserta anggotanya.

“Pembubaran dan penutupan pasar malam Karangturi dilakukan untuk mengurangi mobilitas masyarakat dalam rangka PPKM Darurat. Kami bersama Satgas Penanganan Covid-19 menyampaikan program kegiatan Polsek Indramayu guna mendukung kebijakan pemerintah,” ujarnya.

Selama kegiatan dilakukan penyampaian informasi kepada masyarakat tentang diberlakukannya PPKM Darurat dengan mengedepankan 3 T, antara lain; Tracking, Testing dan Treatment.

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat agar selalu mematuhi peraturan pemerintah terkait PPKM Darurat.

Mengurangi kegiatan mobilitas dan menghindari kerumunan sampai batas waktu yang ditentukan guna memutus rantai Covid-19.

“Masyarakat diimbau agar mengikuti Prokes 5 M, antara lain; memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas,” ujar AKP H. Suhendi. (Taryani)