Oleh : Taryani
INDRAMAYU (BeritaTrans.com) – Musim pandemi Covid-19 di desa-desa di Kabupaten Indramayu, Jabar, tak terkecuali di Desa Kertawinangun, Kecamatan Kandanghaur, sering terlihat pelayat berjalan kaki atau naik sepeda motor bolak – balik ke area pekuburan.
Masalahnya, kondisi jalan menuju ke area pemakaman umum itu masih jalan tanah. Belum diaspal atau dicor beton. Jika turun hujan jalan menjadi licin, berlumpur atau becek.
Sehingga mengganggu kenyamanan dan keselamatan warga yang akan nyekar, kirim doa atau melayat tetangga, saudara yang meninggal dunia.
Melihat kondisi demikian, Kepala Desa atau Kuwu Kertawinangun, Nuryasa berupaya memberikan pelayanan kepada warganya.
Caranya, memperbaiki jalan menuju area pemakaman atau pekuburan umum di desanya yang kondisinya masih berupa jalan tanah.
"Jalan tanah ini tidak rata. Terlebih, jika turun hujan, jalan tersebut tidak nyaman dilalui. Kondisinya becek dan licin. Hal ini bisa membahayakan keselamatan warga. Apalagi warga yang tengah menggotong keranda jenazah," ujar Kuwu Nuryasa.
Oleh sebab itulah pihaknya mencoba mencari solusi. Membangun jalan setapak menuju area pemakaman umum dengan cara dicor beton.
Setelah jalan di areal pemakaman umum Desa Kertawinangun ini selesai dicor beton, mudah-mudahan pelayat pergi – pulang ke area pemakaman makin lancar dan nyaman.
Tanpa khawatir terpeleset atau alas kakinya kotor menginjak jalan yang dahulu licin dan berlumpur. (Taryani)