38 Jam Kandas, Kapal Pelni KM Tidar Akhirnya Kembali Berlayar ke Ambon

  • Oleh : Redaksi

Kamis, 29/Jul/2021 17:27 WIB
foto:istimewa/kompas.com foto:istimewa/kompas.com

AMBON (BeritaTrans.com) - Kapal milik PT. Pelni, KM Tidar yang kandas di perairan Namlea, Kabupaten Buru, Maluku akhirnya kembali berlayar menuju Pleabuhan Yos Sudarso Ambon, Rabu sore (28/7/2021).

Kapal tersebut bisa kembali berlayar setelah sekitar 38 jam lamanya terjebak di peraiaran dangkal tak jauh dari pelabuhan Namlea.

Baca Juga:
Executive General Manager Pelindo Regional 2 Tanjung Priok Sambut Arus Balik Mudik di Pelabuhan Tanjung Priok

Kepala Operasional PT Pelni Cabang Ambon, Muhammad Assgaff mengatakan, kapal itu berhasil keluar dari lokasi tempatnya kandas sekitar pukul 03.00 WIT dini hari.

“Kapalnya sudah berhasil keluar dinihari tadi sekira jam 03.00 Subuh,” kata Assagaff kepada Kompas.com saat dihubungi melalui telepon seluler, Rabu.

Baca Juga:
Kemenhub Berangkatkan Ribuan Peserta Mudik Gratis Sepeda Motor dengan Kapal Laut Voyage Kedua Jakarta- Semarang

Dia menjelaskan, kapal tersebut berhasil keluar dari tempatnya kandas sebelum tugboat yang didatangkan dari Ambon tiba di perairan tersebut untuk membantu proses evakuasi. 

“Jadi tidak ditarik, saya dapat laporan dari kapal sebelum tugboat tiba kapalnya melakukan olah gerak dan berhasil keluar sendiri,” ujarnya.

Baca Juga:
Jadwal Kapal Pelni KM Bukit Raya Natuna-Jakarta-Surabaya-Pontianak pada Maret 2024

Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email

Setelah berhasil keluar dari lokasi kandasnya, kapal tersebut kini telah berlayar kembali ke Pelabuhan Yos Sudarso Ambon.

“Kapalnya sudah lepas tali dan baru saja belayar menuju Ambon sore ini, nanti akan tiba di Ambon sekira pukul 21.00 WIT,” katanya.

KM Tidar diketahui kandas di peraiaran Namlea pada Senin (26/7/2021) sekitar 12.30 WIT dan baru berhasil keluar dari lokasi itu sekitar jam 03.00 WIT dini hari.

“Ya sekitar 38 jam lebih sedikit kapalnya kandas,” ujarnya.

KM Tidar kandas di perairan Namlea saat sedang berlayar dengan membawa 587 penumpang menunuju Pelabuhan Ambon.

Akibat kejadian itu, seluruh penumpang akhirnya dievakuasi dari atas kapal tersebut dan dialihkan ke KM Pangrango.(amt/sumber:kompas.com)