Antisipasi Banjir di Kecamatan Sindang Indramayu, Lumpur dan Sampah Dikeruk

  • Oleh : Taryani

Rabu, 18/Agu/2021 18:49 WIB
Para pekerja sedang mengangkut lumpur, sampah dan semak belukar dari salah satu saluran air pembuang di jalan MT Haryono Kecamatan Sindang, Indramayu. (Taryani)   Para pekerja sedang mengangkut lumpur, sampah dan semak belukar dari salah satu saluran air pembuang di jalan MT Haryono Kecamatan Sindang, Indramayu. (Taryani)

INDRAMAYU (BeritaTrans.com) – Puluhan pekerja Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Indramayu, Rabu (18/08/2021)  tampak sibuk membersihkan lumpur, sampah dan semak belukar yang membuat dangkal salah satu saluran air pembuang di jalan MT Haryono Sindang, Indramayu, Jabar.

Pemantauan BeritaTrans.com dan Aksi.id, Rabu (18/08/2021) mengamati, para pekerja dengan menggunakan peralatan sederhana,  seperti skop, cangkul dan garok menguras lumpur, sampah dan semak belukar pada salah satu saluran air di sisi timur ruas jalan MT Haryono Sindang.

Saluran air pembuang itu pada musim penghujan dikenal sering meluap,  karena kondisi dasar saluran air itu sudah  dangkal tertutup lumpur, sampah dan semak belukar.

Dampak dangkalnya saluran air pembuang itu seringkali membikin banjir  wilayah-wilayah yang lebih rendah. Salah satunya menggenangi komplek perumahan Pemda Indramayu di jalan MT Haryono Sindang.

Lumpur, sampah dan semak belukar berhasil diangkut dari saluran air pembuang dan dinaikkan ke atas truk. Setelah itu dibuang menuju ke Tempat Pembuangan  Sampah Akhir (TPSA) Pecuk, Kecamatan Sindang.

Salah seorang warga Kecamatan Sindang, Edi, 38 mengemukakan, dengan dikurasnya lumpur, sampah atau semak belukar pada saluran air pembuang itu diharapkan pada musim penghujan mendatang  kawasan jalan MT Haryono tidak kebanjiran lagi.

Di jalan MT Haryono kata dia ada dua saluran air pembuang. Yaitu pada sisi timur dan barat jalan. Jika musim penghujan kedua saluran itu penuh air karena kondisinya sudah dangkal. Air meluber baik ke permukiman warga maupun  perkantoran dan bangunan sekolah. (Taryani)