ROMA (BeritaTrans.com)- Maskapai flag carrier Italia, Alitalia, resmi dimatikan. Berhenti terbang mulai 14 Oktober 2021.

Baca Juga:
Mantan Pramugari Pesawat Italia Kompak Lepas Seragam hingga Tersisa Pakaian Dalam

Maskapai ini telah dijual dan berganti nama menjadi ITA.

Akhir hidup maskapai telah jelas selama berbulan-bulan misterius. Operator telah secara resmi mengumumkan bahwa mereka akan berhenti terbang mulai 14 Oktober. Semua penerbangan di luar tanggal ini dibatalkan, dan penumpang dapat meminta pengembalian uang atau melakukan perjalanan sebelum tangga 14.

Mulai 15 Oktober, ITA akan menjadi maskapai berbendera Italia yang baru, memulai era baru bagi penerbangan Italia.

Alitalia telah merencanakan penutupan yang teratur. Kemarin, pembawa bendera Italia mengumumkan bahwa akhir sudah dekat. Efektif mulai h25 Agustus, Alitalia tidak akan menjual tiket penerbangan mulai 15 Oktober, membatasi penjualan di muka. Ini secara efektif berarti bahwa maskapai akan berhenti terbang setelah tanggal tersebut.

Penumpang yang dipesan untuk terbang pada tanggal 15 atau lebih baru memiliki dua pilihan. Mereka dapat memesan ulang penerbangan mereka untuk terbang sebelum 14 Oktober atau dapat meminta pengembalian dana penuh. Karena ITA adalah maskapai yang sama sekali berbeda dengan AOC-nya sendiri, tidak akan ada pemesanan ulang yang tersedia.

Tanggal penutupan Alitalia bertepatan dengan kedatangan ITA, yang akan melakukan penerbangan pertamanya pada 15 Oktober. Maskapai pengganti yang banyak dibahas menerima Sertifikat Operator Udara (AOC) minggu lalu, menyelesaikan rintangan terakhir sebelum memulai operasi. 

Maskapai ini juga telah menerima A330-200 pertamanya, yang pertama dari 52 jet yang ditujukan untuk maskapai tersebut. Pesawat EI-EJN ini merupakan pesawat bekas Alitalia yang dibeli dan digunakan ITA untuk prosedur sertifikasinya. Ini akan segera dicat ulang menjadi livery baru yang menampilkan bendera Italia.

 Setelah negosiasi yang berlarut-larut dengan Komisi Persaingan Uni Eropa, ITA telah mendapatkan dana sebesar €700 juta ($822,5 juta) pada akhir Juli dan akan menerima lebih banyak lagi hingga tahun 2025. Namun, ini harus dibayar mahal. ITA tidak akan mewarisi semua slot Alitalia di Roma dan Milan, menurut Reuters. Maskapai baru ini hanya akan menerima 43% dari slot maskapai lama di Fiumicino dan 85% di Bandara Linate.

Sejak Juli, ITA perlahan-lahan membeli atau menyewa aset Alitalia untuk memulai operasinya sendiri. Ini telah melihat A320 dengan warna Alitalia menampilkan stiker ITA untuk menandai pengambilalihan operator baru. Integrasi penuh merek akan memakan waktu bertahun-tahun dan menghabiskan biaya jutaan, yang berarti ITA dapat mempertahankan sebagian besar cita rasa Alitalia di masa-masa awal.

Sumber: simpleflying.com.