Begini Aktivitas Bongkar Muat hingga Ojek Sepeda saat PPKM di Pelabuhan Sunda Kelapa

  • Oleh : Ahmad

Kamis, 02/Sep/2021 15:03 WIB
Foto:BeritaTrans.com/aksi.id/ahmad Foto:BeritaTrans.com/aksi.id/ahmad

TKBM sedang muat barang ke kapal di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Aktivitas kegiatan bongkar muat di Pelabuhan Sunda Kelapa berjalan ramai, terlihat dari deretan barang-barang logistik yang siap diangkut kapal menuju ke daerah hingga jasa ojek sepeda yang mengais rezeki. 

Kesibukan bongkar muat tersebut tak lepas dari peran Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) yang memasukan atau menurunkan barang di kapal besi yang besar. 

Seperti salah satu TKBM ini, adalah Raymond asal Jampang, Sukabumi, Jawa Barat, yang cukup lama bekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa sebagai TKBM. "Sudah lumayan lama saya bekerja di sini, sekitar 12 Tahun, mulai bekerja dari pukul 08.00 sampai dengan jam 17.00 bahkan bisa lebih sampai kelar bongkar muatnya, ungkapnya pada BeritaTrans.com saat ditemui di lokasi, Kamis (2/9/2021). 

"Penghasilan tidak menentu, kadang dapat 200-250 ribu sehari tergantung banyaknya muatan aja. Di masa pandemi berasa ada penurunan pendapatan, biasanya kapal 3 hari muat sudah jalan, ini 9 hari baru jalan karena menunggu muatan atau logistik," tuturnya lagi. 

Kapal-kapal tersebut berlayar membawa muatan seperti semen, besi, minyak, sembako dan yang lainnya, dengan tujuan Pontianak, Tanjung Pinang Riau atau daerah lainnya

Selain kapal kayu tradisional ada juga di tempat terpisah berderet kapal-kapal besi sandar di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara. 

Sementara itu ada juga jasa ojek sepeda dangan tarif Rp10 Ribu, penumpang akan diantar dari gerbang masuk Pelabuhan Sunda Kelapa hingga ujung dermaga. 

Seperti yang dilakukan Sarwani asal, Pandeglang, Banten, ia sudah tiga tahun menjalani pekerjaan ini, "Baru 3 tahun jadi ojek sepeda, pelanggannya pekerja di pelabuhan atau Anak Buah Kapal (ABK) yang saya antar dari pintu masuk Pelabuhan Sunda Kelapa sampai ujung dermaga," katanya pada BeritaTrans.com.

Mereka berharap agar pandemi COVID-19 segera berakhir dan kembali ramai akan kapal, muatan barang dan penumpang yang menggunakan jasa ojek sepeda.(ahmad)