Dukung PON XX di Papua, Kemenhub Bangun Dermaga dan Siapkan 2 Bus Air

  • Oleh : Naomy

Sabtu, 25/Sep/2021 18:44 WIB
Menhub tinjau dermaga dan bus air di Jayapuea Menhub tinjau dermaga dan bus air di Jayapuea


JAYAPURA (BeritaTrans.com) - Kementerian Perhubungan dukung penuh sisi transportasi untuk perhelatan PON XX di Papua, Oktober 2021.

Menurut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, pihaknya telah membangun sejumlah infrastruktur yaitu dermaga dan dua unit bus air yang akan dioperasikan di Danau Sentani.

Baca Juga:
Arus Balik dari Sumatera Menuju Jawa Melalui Penyeberangan Terpantau Lancar dan Terkendali

Selain itu juga pengadaan dan pemasangan perlengkapan jalan, pembangunan Terminal Tipe A Entrop Kota Jayapura, dan pembangunan Area Traffic Control System (ATCS) di Kota Jayapura.

Di sektor laut, sebanyak lima kapal Pelni telah disiapkan untuk mengangkut kebutuhan penyelenggaraan PON (tiang, spanduk, kendaraan, perahu kayak, dan lain sebagainya). 

Baca Juga:
Puncak Arus Balik, Pemerintah Tambah Jumlah Perjalanan Kapal dan Kapasitas Rute Panjang-Ciwandan

Kelima kapal tersebut yaitu KM Labobar, KM Gunung Dempo, KM Ciremai, KM Dobonsolo, dan KM Sinabung.

Di sektor udara, Kemenhub juga telah menyiapkan empat bandara, antara lain Bandara Sentani Jayapura, Bandara Mozes Kilangin Timika, Bandara Domine Eduard Sorong, dan Bandara Mopah  Merauke.

Baca Juga:
Pastikan Kelancaran Arus Balik, Kemenhub Siapkan Kapal Rute Panjang-Ciwandan 12-18 April 2024

“Saya pesan kepada pak Bupati agar fasilitas tersebut bisa dijaga dengan baik. Fasilitas transportasi yang sudah ada ini nantinya bisa bermanfaat untuk mendukung sektor pariwisata di Papua dan sekitarnya,” tegas Menhub di Jayapura, Sabtu (25/9/2021).

Dalam tinjauannya ke Jayapura, Menhub meninjau sejumlah titik, mulai dari meninjau bus-bus bantuan yang telah dikirim, lalu ke dermaga Pelabuhan Jayapura, meninjau Kapal Pelni KM Tidar yang sejak 12 Agustus 2021 digunakan sebagai kapal isolasi terpusat terapung di Pelabuhan Jayapura.

Selanjutnya meninjau Stadion Hamadi, Papua Trade Center Entrop (PTC) dan Dermaga Ponton. 

Di Jayapura, Menhub juga menyempatkan diri bermain sepak bola bersama Tim Sepakbola Persipura untuk memberikan dukungan dalam laga PON XX.

"Kami berharap dukungan fasilitas ini dapat memberikan pelayanan yang baik bagi para atlet dan tim official serta mendukung kelancaran penyelenggaraan PON secara umum. Setelah PON berakhir, dalam konteks investasi, tentunya fasilitas yang diberikan ini dapat memberikan nilai tambah, yaitu meningkatkan kualitas pelayanan sarana dan prasarana transportasi di Papua dan sekitarnya," urainya. 

Dia juga berpesan agar aplikasi Peduli Lindungi sudah bisa diimplementasikan di Jayapura, dan memastikan semua yang datang sudah melakukan vaksin dan tes PCR. Menhub yakin Papua dapat melaksanakan kegiatan PON XX dengan baik. 

Sementara itu, Bupati Jayapura Mathius Awoitauw mengucapkan terima kasih atas dukungan nyata dari Kemenhub dalam penyediaan sarana dan prasarana transportasi. 

Dia mengapresiasi Kemenhub yang telah merespon cepat dan membantu Pemerintah Daerah dalam mendukung suksesnya pelaksanaan PON XX.

Sebagai informasi, setelah pelaksanaan PON dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) di Papua, sebagian bus tersebut akan dimanfaatkan untuk melayani angkutan perintis, perkotaan, yang pengelolaannya diserahkan ke DAMRI. 

Kemudian sejumlah fasilitas lainnya seperti bus air, terminal tipe A dan ATCS dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan layanan transportasi di Papua dan sekitarnya. 

Selain di Jayapura, Menhub bersama Bupati Merauke Romanus Mbaraka juga meninjau sejumlah fasilitas pendukung PON Papua di Merauke di antaranya Bandara Mopah Merauke, Stadion Katalpal Merauke dan Pelabuhan Dermaga Merauke. (omy)