Gaes! Ini Loh Bedanya Bus Mesin Depan dan Belakang Buat Jalur Sumatera

  • Oleh : Bondan

Selasa, 12/Okt/2021 14:21 WIB
Bus TIA di Terminal Bekasi, Selasa (12/10/2021). Foto: BeritaTrans.com. Bus TIA di Terminal Bekasi, Selasa (12/10/2021). Foto: BeritaTrans.com.

BEKASI (BeritaTrans.com) - Mesin bus secara umum terbagi dua letak posisi mesin, yakni depan dan belakang.

Walaupun sekilas tampak tak berbeda antar keduanya. Namun, rupanya tiap tipe memiliki ciri khas sendiri dalam peruntukannya masing-masing.

Baca Juga:
PO Rona Indah Tambah Unit Bus Lagi, Ini Tarif dan Fasilitasnya

Sadar atau tidak, mesin depan kerap ditemukan pada angkutan kota seperti bus kota dan yang lainnya. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan bus jarak jauh seperti AntarKota masih banyak yang mempergunakan mesin depan.

Seperti halnya bus Telaga Indah Armada (TIA) yang BeritaTrans.com temui di Terminal Bekasi. Sebagian bus tersebut masih mempergunakan mesin depan. Namun, juga ada yang telah mempergunakan mesin belakang.

Baca Juga:
Aki Bus Elektrik Tekor: Tenaga Jadi Berkurang, Apa Penyebabnya?

Bus Telaga Indah Armada (TIA) bermesin depan. Foto: BeritaTrans.com.

Bus yang dikendarai Ari, salah satu kru/pengemudi bus tersebut mengutarakan, posisi mesin bus belakang dan depan beda-beda rasanya. Tergantung dari jalur yang dilaluinya.

Baca Juga:
Bocoran Bus Baru, Avante D2 Milik PO Borlindo dari Karoseri Tentrem

"Kaya bus saya ini yang pakai mesin depan. Kalau menurut saya enakan mesin depan tenaganya buat jalur lintas Sumatera. Apalagi jalur Sumatera itu beda nggak kaya jalur lintas Jawa yang hanya lurus saja. Kebanyakan jalur Sumatera kelok-kelok dan tanjakan. Mesin depan pas untuk tarikan awal. Kalau mesin belakang enak di jalur lurus tenaganya enak pas rpm atas. Kalau mesinnya mau Hino atau Mercy, saya pribadi enak pakai Hino untuk jalur lintas Sumatera, Mercy juga enak, tapi tergantung selera dari sopirnya. Ini menurut saya yang penah nyobain dua-duanya, mesin depan sama belakang," kata Ari kepada BeritaTrans.com di Terminal Bekasi, Selasa (12/10/2021).

Lanjut ke fisiknya, bagi penumpang bus yang ngeh, bus bermesin depan terdapat gundukan tak terlalu besar. Gundukan tersebut adalah jantung atau dapur pacu dari si bus tersebut.

"Makanya kalau bus mesin depan pasti ada gundukan dibagian depan. Tapi nggak terlalu tinggi kaya bus-bus kota atau zaman dulu. Kalau sekarang sudah dikondisikam dengan sasis dan penempatannya," pungkas Ari. (Dan)