Perluasan Terminal 1 Rampung, Alur Keberangkatan Penumpang Domestik di Bandara Juanda Diubah

  • Oleh : Naomy

Sabtu, 23/Okt/2021 15:35 WIB
Terminal 1 Bandara Juanda Surabaya Terminal 1 Bandara Juanda Surabaya

 

JAKARTA (BeritaTrans.com) - PT Angkasa Pura I (Persero) berkomitmen untuk tetap mengembangkan bandara kelolaannya. Salah satunya adalah pengembangan tahap satu Terminal 1 (T1) Bandara Juanda Surabaya yang rampung dikerjakan. 

Baca Juga:
InJourney Airport Klaim Sangat Siap Hadapi Angleb 2024

"Pada pengembangan tahap Terminal 1 Bandara Juanda Surabaya ini, terminal dikembangkan ke arah timur di mana sebelumnya memiliki luas 67.000 meter persegi dengan kapasitas 6 juta penumpang per tahun, bertambah menjadi 91.700 meter persegi dengan kapasitas 8,7 juta per tahun," urai Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi, Sabtu (23/10/2021). 

Angkasa Pura I kata dia, berkomitmen tetap meneruskan pengembangan berbagai bandara kelolaannya untuk menjaga tingkat layanan bagi pengguna jasa bandara. 

Baca Juga:
Jelang Angleb, Bandara Supadio Pontianak Memastikan Pelayanan Prima

Kali ini, pengembangan tahap satu Terminal 1 Bandara Juanda Surabaya selesai dilakukan.  Diharapkan dengan rampungnya perluasan Terminal 1 Bandara Juanda ini dapat semakin menjaga keandalan layanan kebandarudaraan Angkasa Pura I, khususnya bagi penumpang pesawat udara.

Rampungnya perluasan Terminal 1 Bandara Juanda Surabaya ini menambah luas area komersial menjadi 7.680 meter persegi dari sebelumnya 6.250 meter persegi.

Baca Juga:
Sepanjang Februari, AP1 Layani 5 Juta Penumpang

Menambah luasan ruang tunggu menjadi 19.940 meter persegi dari sebelumnya 16.340 meter persegi, menghadirkan area anak-anak atau playground sebanyak dua area.

"Kami menambah jumlah eskalator menjadi delapan unit dari sebelumnya enam unit. Menambah jumlah elevator menjadi 16 unit dari sebelumnya enam unit, menambah jumlah travelator menjadi 19 unit dari sebelumnya enam unit, menambah jumlah gate menjadi 14 dari sebelumnya 12 gate.  

"Rampungnya perluasan Terminal 1 Bandara Juanda ini membuat area perluasan Terminal 1 dapat digunakan dan oleh karenanya dilakukan penyesuaian alur keberangkatan domestik," ungkap Faik. 

Adapun penyesuaian alur keberangkatan dimulai dari anjungan atau lobby keberangkatan seperti saat ini, kemudian tetap melakukan pemeriksaan atau validasi dokumen kesehatan sebagai syarat terbang menggunakan aplikasi Peduli Lindungi di area lobby seperti saat ini. 

Kemudian calon penumpang menuju lobby terminal baru untuk memasuki area check-in yang kini dipindahkan ke terminal baru. 

Setelah melakukan check-in, penumpang melewati area ex konter check-in lama lalu menaiki eskalator untuk menuju ruang tunggu eksisting saat ini. 

"Penyesuaian alur ini sudah mulai diterapkan sejak 20 Oktober," ujarnya.

Terkait fasilitas pendukung penerapan protokol kesejatan, pengelola Bandara Juanda Surabaya  menyediakan tiga kiosk self-check PeduliLindungi yang memudahkan calon penumpang dalam proses validasi dokumen kesehatan. 

Fasilitas ini melengkapi layanan yang sebelumnya telah disediakan yakni fasilitas tes antigen dan sentra vaksinasi. 

Untuk tes antigen saat ini telah tersedia layanan drive thru dengan biaya Rp88.000 yang berlokasi di area parkir Roda 4 Terminal 1.

Demi mengantisipasi kepadatan dan jarak yang akan ditempuh, penumpang pada alur keberangkatan baru ini, calon penumpang diimbau untuk tiba di bandara sekitar 3 jam sebelum waktu keberangkatan. 

Selain itu, calon penumpang diimbau juga untuk tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku serta memastikan kembali persyaratan perjalanan menuju kota tujuan agar perjalanan semakin nyaman," pungkas Faik. (omy)