Kasus Tabrakan Bus TransJakarta Merenggut 2 Nyawa, Direktur: Kami Dampingi Korban

  • Oleh : Dirham

Selasa, 26/Okt/2021 10:06 WIB
Bus TransJakarta ringsek. Bus TransJakarta ringsek.

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Tabrakan bus TransJakarta yang terjadi Senin, 25 Oktober 2021 di Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, merenggut 2 nyawa dan 32 penumpang luka.

Menurut Kasi Laka Lantas Polda Metro Jaya Komisaris Eko Setio Budi Wahono, kecelakan terjadi di jalur Transjakarta persis di dekat Indomobil Nissan Datsun MT Haryono.

"Iya tabrakan depan belakang. Diduga pengemudi yang belakang ngantuk kemudian tabrak bus TransJakarta yang ada di depan," ujar Eko, kemarin.

Sementara Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono, puluhan orang terluka dan 2 orang meninggal dunia dalam kecelakaan Transjakarta tersebut.

"Jumlah korban 34 orang, 32 Luka dan 2 meninggal, termasuk yang sopirnya sama dua penumpang. Ini saya di lokasi sama Pak Direktur, mas," terang Argo.
.

Dia mengungkapkan, penyebab kecelakaan diduga akibat sopir bus mengantuk. Dari informasi saksi disebutkan, bus langsung menyeruduk tanpa adanya upaya pengereman dari sang sopir.

"Jadi dugaannya mengantuk sopirnya karena informasi dari saksi, karyawan itu baru keluar pool jam 3 dini hari, kemungkinan mengantuk karena tidak ada rem sama sekali. Remnya langsung bruk menabrak. Jadi nggak berhenti di halte," ujar Argo.

Saat ini, menurut Argo, korban meninggal telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati. Sedangkan korban luka, dilarikan ke RS di kawasan Jakarta Timur.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, satu dari korban meninggal dunia teridentifikasi sebagai sopir bus Transjakarta.

"Yang jelas salah satu korban yang meninggal adalah sopir dari kendaraan yang menabrak dari belakang," kata dia di Kantor Subdit Bin Gakkum.

Terkait itu, PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) menyatakan siap memberikan pendampingan maksimal bagi para korban.

"Dalam proses penanganan di lapangan, kami berkoordinasi langsung dengan pihak Polda Metro Jaya. Petugas kami terus mendampingi korban, baik dari proses evakuasi hingga penanganan di rumah sakit dan memastikan mereka mendapatkan pelayanan terbaik," ujar Direktur Operasional PT Transjakarta Prasetia Budi dalam keterangannya.

Prasetia menyebut, saat ini seluruh korban sudah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut. (ds/sumber Liputan6.com)