Gubernur Siapkan Anggaran Uji Kompetensi Bagi 1.000 Wartawan di Jawa Barat

  • Oleh : Taryani

Rabu, 27/Okt/2021 09:07 WIB
Ketua PWI Provinsi Jabar masa bakti 2021-2026,  Hilman Hidayat, M.Si dan Ketua Dewan Kehormatan PWI Provinsi Jabar,  Drs. Olan Ph. Sibarani usai dikukuhkan Pengurus PWI Pusat foto bersama Gubernur Jabar, Ridwan kamil. (Ist.) Ketua PWI Provinsi Jabar masa bakti 2021-2026, Hilman Hidayat, M.Si dan Ketua Dewan Kehormatan PWI Provinsi Jabar, Drs. Olan Ph. Sibarani usai dikukuhkan Pengurus PWI Pusat foto bersama Gubernur Jabar, Ridwan kamil. (Ist.)

BANDUNG (BeritaTrans.com)  - Gubernur Jawa Barat,  Ridwan Kamil berkomitmen memberi dukungan kepada wartawan dalam menjalankan fungsi dan tugasnya. Salah satunya  memberikan anggaran kepada 1.000 wartawan untuk mengikuti uji kompetensi keahlian.

“Saya sangat berkomitmen terhadap profesi wartawan. Salah satu yang konkret  kita akan memberikan dukungan anggaran untuk 1.000 wartawan melakukan uji kompetensi. Sehingga nanti hasilnya kami akan memanen sebuah ekosistem media dan wartawan-wartawan yang profesional dan bertanggung jawab,” ucapnya saat menghadiri pengukuhan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jabar masa bakti 2021-2026 di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (26/10/2021).

Pengukuhan kepengurusan PWI Provinsi  Jawa Barat berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Para peserta yang hadir  mengikuti swab test antigen.

Sebelumnya pada Rabu, (18/08/2021) PWI Provinsi Jawa Barat menggelar  Konferensi Provinsi (Konferprov) PWI Jawa Barat secara hybrid di Hotel Horison Bandung.

Kepengurusan PWI Provinsi Jawa Barat yang dikukuhkan Pengurus PWI Pusat di antaranya Hilman Hidayat, M.Si sebagai Ketua PWI Provinsi Jawa Barat bersama Drs.Olan Ph Sibarani sebagai Ketua Dewan kehormatan PWI Provinsi Jawa Barat masa bakti 2021-2026.

Dalam sambutannya, Kang Emil berpesan kepada pengurus PWI Jabar agar menjadi pilar kelima dalam pembangunan masyarakat, khususnya pascapandemi COVID-19, melalui informasi-informasi yang disampaikan.

"Saya menitipkan PWI harus juara. Juara dalam beradaptasi. Juara dalam membimbing masyarakat Jabar beradaptasi dalam tatanan baru, tatanan post COVID-19, tatanan 4.0, tatanan betapa masyarakat Jabar membutuhkan informasi-informasi yang bertanggung jawab," kata Kang Emil.

Menurut Kang Emil, kehadiran wartawan dapat menciptakan situasi dan kondisi di Jabar tetap kondusif. Maka itu tugas media harus bisa memberikan informasi yang sesuai hati nurani masyarakat.

Berkat dukungan media, COVID-19 jauh dari berita hoaks di Jabar. Keberhasilan Jabar meraih gelar Juara Umum dalam PON XX Papua 2021 juga tidak terlepas dari dukungan wartawan yang menyampaikan informasi secara masif kepada masyarakat.

“Berkat dukungan wartawan di PWI, Jabar bisa juara PON. Sebuah kebanggaan di tengah pandemi, kita mendapatkan kebahagiaan lahir batin. Mari terus menyempurnakan,” ungkap gubernur.

Gubernur Jabar melanjutkan, Indeks Kemerdekaan Pers di Provinsi Jabar melompat jauh atau naik 27 peringkat dalam Survei Indeks Kemerdekaan Pers (IKP) 2021.

Pada IKP 2021 Jabar menempati posisi kedua dari 34 provinsi yang disurvei. Sementara pada IKP 2020 Jabar hanya menempati peringkat 29.

Survei IKP dilakukan Sucofindo dan Dewan Pers. Pada IKP 2021 Jabar memperoleh nilai indeks 82,66. Ada tiga indeks penilaian lingkungan dalam survei IKP 2021 itu, yakni lingkungan politik, lingkungan ekonomi dan lingkungan hukum.

Pada indeks lingkungan politik Jabar meraih poin 84,09, lingkungan ekonomi 80,89, dan lingkungan hukum pada nilai 81,38.

“Kami bangga indeks kemerdekaan pers di Jabar melompat dari ranking 29 menjadi dua besar. Itu artinya ekosistem hukum, politik dan ekonomi sudah kami sempurnakan agar rekan media tenang, karena berprofesi di Jabar," tuturnya.

Dalam pelantikan tersebut, Kang Emil bersama Ketua KONI Jabar mendapatkan penghargaan dari PWI Jabar sebagai Sport Personality of The Year karena berhasil membawa Jabar menjadi juara umum PON Papua.  (tr)