Angkut Logistik WSBK 2021, Boeing 777F Mendarat Mulus di Bandara Lombok

  • Oleh : Naomy

Rabu, 10/Nov/2021 15:25 WIB
Logistik perhelatan WSBK tiba di Bandara Lombok Logistik perhelatan WSBK tiba di Bandara Lombok


JAKARTA (BeritaTrans.com) - Pesawat kargo Boeing 777 Freighter milik maskapai Qatar Airways nomor penerbangan QR8356 kode registrasi A7-BFG yang membawa logistik ajang balap motor World Superbike (WSBK) 2021 mendarat mulus di Bandara Lombok, Senin (8/11/2021) pukul 23.01 WITA.

Pesawat membawa muatan kargo sebanyak 217 koli dengan berat 68.022 kilogram ini, berangkat dari Bandara Internasional Hamad di Doha, Qatar. 

Baca Juga:
Penumpang di Puncak Arus Balik di 20 Bandara Angkasa Pura II Tembus 309.477, Operasional dan Layanan Lancar

Setelah tiba di Bandara Lombok dan menurunkan logistik WSBK, pesawat tersebut kemudian lepas landas menuju Hongkong, Selasa (9/11/2021) pukul 01.31 WITA. 

“Salah satu pesawat terbesar di dunia, Boeing 777 Freighter, telah sukses mendarat dengan mulus di runway Bandara Lombok yang telah diperpanjang," tutur Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi, Rabu (10/11/2021).  

Baca Juga:
Hadapi Arus Balik Libur Lebaran, 37 Bandara Angkasa Pura Indonesia Siap Layani 24 Jam

Seluruh proses unloading berjalan lancar dan normal. Pendaratan pesawat sekelas Boeing 777 ini merupakan peristiwa bersejarah bagi Bandara Lombok. 

Kata dia, ini sekaligus membuktikan bahwa runway dan apron baru Bandara Lombok cukup mumpuni untuk melayani pesawat berbadan besar.

Baca Juga:
Bandara Angkasa Pura II Fokus Pada 7 Titik Penting ini di Puncak Arus Balik

Kemarin siang juga telah tiba lagi satu pesawat kargo Boeing 777 Freighter Qatar Airways dengan nomor penerbangan QR8872 kode registraso A7-BFS di Bandara Lombok yang membawa kargo logistik WSBK 2021 sebanyak 963 koli dengan berat 72.926 kilogram. 

Pesawat yang berangkat dari Doha, Qatar ini mendarat di Bandara Lombok pukul 14.15 WITA.

"Menjelang perhelatan WSBK 2021 ini Bandara Lombok telah berhasil menuntaskan berbagai proyek pengembangan bandara. Apron Bandara Lombok telah diperluas dari 108.100 meter persegi menjadi 136.300 meter persegi dan mampu menampung 16 pesawat dengan konfigurasi 10 pesawat narrow body dan 6 pesawat wide body," bebernya. 

Runway Bandara Lombok yang sebelumnya memiliki panjang 2.750 meter telah diperpanjang menjadi 3.300 meter serta ditingkatkan daya dukungnya sehingga mampu melayani operasional pesawat sekelas Boeing 777. 

Sedangkan dari sisi fasilitas kargo, dilakukan pengembangan berupa pembangunan akses jalan sepanjang 1.500 meter dan pembangunan pelataran kargo seluas 6.000 meter persegi yang dapat menampung sebanyak 40 truk kargo untuk mendukung arus logistik.

"Bandara Lombok juga telah merampungkan proyek perluasan terminal penumpang," ungkap Faik. 

Dengan perluasan ini, terminal penumpang Bandara Lombok memiliki luas 43.501 meter persegi dan mampu melayani tujuh juta penumpang per tahun.

Sebelumnya, terminal penumpang bandara ini hanya berkapasitas 3,5 juta penumpang per tahun dengan luas 24.123 meter persegi. 

Dengan demikian, secara infrastruktur Bandara Lombok telah siap untuk menyambut tibanya logistik dan keperluan balap serta kedatangan para peserta, official, dan penonton ajang balap motor bergengsi WSBK 2021 di Sirkuit Mandalika.

Sementara dari sisi operasional, Bandara Lombok juga telah siap menyambut event balap internasional ini. 

"Untuk memantapkan kesiapan operasional, Bandara Lombok telah melakukan beberapa simulasi di bandara," tegasnya. 

Misalnya  pada 26 Oktober 2021 digelar simulasi penumpang dan antarmoda untuk memastikan kesiapan operasional dan layanan Bandara Lombok. 

Selanjutnya pada 5 November 2021 diadakan simulasi pengamanan (security exercise) untuk menguji prosedur penanganan keadaan darurat di Bandara Lombok demi mendukung kelancaran penyelenggaraan WSBK 2021. (omy)