INSA Apresiasi Indonesia Kembali Terpilih Jadi Anggota Dewan IMO Kategori C

  • Oleh : Naomy

Minggu, 12/Des/2021 17:54 WIB
Ilustrasi industri pelayaran Indonesia (dok) Ilustrasi industri pelayaran Indonesia (dok)


JAKARTA (BeritaTrans.com) - DPP Indonesian National Shipowners' Association (INSA) mengapresiasi pemerintah bersama seluruh pihak yang terlibat, hingga Indonesia terpilih kembali menjadi anggota Dewan International Maritime Organization (IMO) kategori C  periode Tahun 2022-2023. 

Ketua Umum DPP INSA Carmelita Hartoto menyebutkan, keberhasilan Indonesia mempertahankan sebagai negara anggota Dewan IMO Kategori C merupakan hal yang patut disyukuri. 

Baca Juga:
Forum ASA Shipping Dialogue Bahas Pentingnya Kolaborasi Pelayaran Regional

"Hal ini menunjukkan eksistensi Indonesia di kemaritiman internasional dan menjadi kado indah di akhir tahun untuk Indonesia," ungkapnya, Ahad (12/12/2021). 

Pihaknya sangat menyambut baik keberhasilan Indonesia bertahan sebagai negara anggota Dewan IMO Kategori C.

Baca Juga:
INSA Jaya Bersama Bea Cukai Tanjung Priok Gelar Pelatihan Teknologi CEISA 4.0

Ini merupakan kesempatan Indonesia ikut serta dalam menentukan kebijakan kemaritiman dunia

Seperti diketahui, Indonesia merupakan salah satu dari 40 negara yang menjadi anggota Dewan IMO. Dari jumlah negara itu, terbagi dalam kategori A (10 negara), Kategori B (10 negara) dan Kategori C (20 negara).
Dalam pemilihan Kategori C, Indonesia mendapatkan dukungan 127 suara. 

Baca Juga:
Dalam Rapat Umum Anggota, Ketua Umum DPP INSA Ajak Semua Pihak Bergandengan Tangan Menuju Indonesia Maju

Selain Indonesia, negara lainnya di antaranya ada Singapura yang mendapatkan 145 suara, Mesir 135 suara, diikuti oleh Cyprus dan Malta yang masing-masing 133 suara. Selain itu ada Bahama, Malaysia dan Chili. 

"Kami juga berterimakasih kepada seluruh negara yang telah mendukung Indonesia dan memberikan suaranya, sehingga bisa kembali menjadi anggota Dewan IMO Kategori C," ujar dia. 

Carmelita bilang, Indonesia sangat berkepentingan dalam menjaga keamanan dan perairan keselamatan, mengingat sebagai negara kepulauan  dengan garis pantai terpanjang kedua di dunia.

Dengan berada menjadi anggota Dewan IMO Kategori C membuat Indonesia ikut serta dalam menyusun kebijakan maritim internasional, yang merupakan perwakilan dari negara-negara yang mempunyai kepentingan khusus dalam transportasi laut dan maritim serta mewakili semua wilayah geografis utama dunia.

"Ini momentum untuk kita membawa isu-isu kemaritiman ke dunia internasional," pungkas Carmelita yang akrab disapa Meme. (omy)