Oleh : Taryani
INDRAMAYU (BeritaTrans.com) – Kapolsek Losarang Kompol H. Mashudi rela keluar keringat. Membantu pengemudi memasang kayu untuk tapak ban depan Daihatsu Taruna yang terperosok karena tekor saat putar balik arah di jalan Pantura Losarang, Indramayu, Jabar, Senin (20/12/2021).
Kejadian itu berlangsung di tengah-tengah aktivitas pengecoran jalan Pantura. Proyek belum rampung sehingga terjadi beda ketinggian antara badan jalan yang dicor beton dengan bahu jalan lama. Dampaknya cukup membahayakan keselamatan pengendara.
Sudah beberapa kali kendaraan mengalami masalah saat melintasi area proyek perbaikan jalan itu.
Salah satunya, pengendara Daihatsu Taruna F 1577 RM. Kendaraan itu saat putar balik arah tekor. Ban depan sebelah kiri anjlok dari ketinggian badan jalan yang baru selesai dicor beton.
Pengemudi mengalami kesulitan mengatasi kejadian itu. Masalahanya di dalam mobil hanya ada pengemudi bersama istri.
Melihat kejadian itu, Kapolsek Losarang Kompol Mashudi yang sedang melakukan patroli buru-buru menghampiri dan memberikan bantuan.
Penanganannya mula-mula pasang dongkrak guna mengangkat ban depan yang terperosok. Selanjutnya Kapolsek Losarang memasang sebilah kayu untuk rambatan, agar ban mobil yang terjeblos bisa naik kembali ke badan jalan.
Usai memasang sebilah kayu, Kompol H. Mashudi segera memberi petunjuk kepada pengemudi agar terlebih dahulu membelokkan kemudinya supaya posisi ban depan persis menapak badan jalan.
Setelah posisi ban berbelok barulah pengemudi memundurkan mobilnya dengan sangat hati-hati. Sementara istrinya menatap kejadian itu dari jarak dekat dan dengan mimik wajah cemas.
Instruksi kapolsek benar-benar dijalankan pengemudi. Ban depan yang semula terperosok menapak kembali ke badan jalan. Mobil perlahan bergerak mundur. Pengemudi berhasil melewati kejadian sulit itu.
Kapolsek Losarang, Kompol H. Mashudi mengemukakan, responsibilitas Polsek Losarang dalam memberikan pelayanan terhadap sebuah mobil Daihatsu Taruna di saat putar arah tekor sehingga berpotensi menimbulkan terjadinya Lakalantas.
“Tidak perlu derek, balok pun berguna,” ujarnya. (Taryani)