Woow! Gaji Kru Kapal Pesiar Ternyata Sangat Besar, Ini Syarat Agar Lolos Wawancara

  • Oleh : Redaksi

Sabtu, 29/Janu/2022 06:46 WIB
Foto:istimewa/ilustrasi Foto:istimewa/ilustrasi

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Profesi di bidang pelayaran menjadi incaran banyak orang. Salah satu alasannya karena gaji pelayaran yang tinggi.

Jika kamu bekerja di bidang pelayaran utamanya kapal pesiar kamu akan digaji dalam mata uang dolar Amerika karena pekerjaan ini mengharuskanmu melintasi berbagai negara. 

Baca Juga:
Gaji Puluhan Juta Per Bulan, Intip Sisi Gelap Bekerja di Kapal Superyacht, Apa Itu?

Jika dikalkulasi, gaji pelayaran dimulai dari 500 dolar Amerika atau sekitar Rp7 juta buat pegawai pemula. Gaji ini bisa naik hingga 1.500 dolar (sekitar Rp21 juta) atau bahkan 3.000 dolar (sekitar Rp42 juta) bagi yang sudah berpengalaman. Kualitas tenaga pelaut asal Indonesia juga diakui di dunia internasional. 

Saat ini Indonesia tercatat sebagai anggota International Maritime Organization (IMO) untuk memenuhi kebutuhan pelaut di seluruh dunia. Anggota lain dari organisasi ini adalah Tiongkok dan Filipina. 

Baca Juga:
Menggiurkan, Gaji Nahkoda Kapal Pesiar Bisa Tembus Rp2,8 Miliar

Untuk berkarier di bidang pelayaran kamu bisa memulainya sedini mungkin dengan masuk sekolah kejuruan setingkat SMK. Di beberapa daerah sekolah-sekolah ini disebut dengan Sekolah Umum Perikanan Menengah atau SUPM. Jika tidak, profesi pelayaran bisa diraih dengan sekolah khusus pelayaran setamat SMA. 

Beberapa sekolah yang direkomendasikan untuk pendidikan pelayaran adalah Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang di bawah Kementerian Perhubungan dan Balai Besar Pendidikan Penyegaran & Peningkatan Ilmu Pelayaran (BP3IP) Jakarta.

Baca Juga:
Berapa Sih Gaji Pramugari Kapal Pesiar? Ternyata Sebanding dengan Capeknya

Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang bahkan masuk dalam White List di International Maritime Organization dan sangat diperhitungkan dalam mencetak tenaga ahli angkatan laut dan kepelabuhan. 

Ketika memasuki sekolah-sekolah pelayaran, ada beberapa skill yang bisa dipelajari. Meski ada jurusan yang lebih spesifik ada keahlian umum yang harus dikuasai seperti geografi, keselamatan dan keamanan publik, layanan pelanggan, serta hukum dan pemerintahan. Bekerja di bidang pelayaran juga dituntut bisa berbahasa asing karena akan berinteraksi dengan warga dari berbagai negara. 

Di luar kemampuan teknis, kemampuan penting lainnya adalah kesehatan fisik dan mental. Seorang pelaut dituntut memiliki kondisi fisik karena akan berada dalam pelayaran selama berbulan-bulan, bahkan jika perjalanan itu sampai ke luar negeri waktu tempuhnya bisa hampir satu tahun.

Kemudian, pelaut juga harus siap dengan segala kondisi alam. Kendati denikian tidak perlu khawatir karena pelaut tidak akan bekerja sepanjang hari. Mereka tetap memiliki waktu istirahat dengan jam kerja pada umumnya.(amt/sumber:suara.com)