Presiden Jokowi Resmikan Pelabuhan Penyeberangan dan 2 Kapal Ferry di Danau Toba

  • Oleh : Naomy

Rabu, 02/Feb/2022 18:12 WIB
Peresmian Pelabuhan Penyeberangan di Danau Toba Peresmian Pelabuhan Penyeberangan di Danau Toba

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Presiden Joko Widodo meresmikan Pelabuhan Penyeberangan Ajibata serta dua kapal penyeberangan KMP Pora-Pora dan KMP Kaldera Toba, di Danau Toba Sumatera Utara, Rabu (2/2/2022).

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) berkomitmen mendukung suksesnya program Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba, Sumatra Utara, melalui pengoperasian tiga kapal di kawasan Danau Toba, yakni KMP Pora-Pora, KMP Kaldera Toba dan KMP Ihan Batak. 

Baca Juga:
Sepanjang Libur Lebaran, Penumpang ASDP Naik 3%, Kendaraan 9%

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin menyampaikan apresiasi atas peresmian prasarana pelabuhan, kapal ferry dan bus air oleh Presiden Joko Widodo. 

Dua kapal ini  melengkapi layanan kapal ferry yang telah hadir sebelumnya KMP Ihan Batak di Kawasan Danau Toba. 

Baca Juga:
Selama Angleb, ASDP Layani Hingga 4,14 Juta Penumpang di 8 Lintasan

Selain kapal ferry, Presiden Jokowi juga meresmikan dua unit Bus Air yang dibangun Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub yakni KM Asa-Asa dan KM Jurung-Jurung. 

"Kami sampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada ASDP untuk mengoperasikan kapal di Kawasan Danau Toba ini. 

Baca Juga:
ASDP: Hampir 100 Persen Pemudik dari Sumatera via Penyeberangan Telah Kembali ke Jawa

"Komitmen kami untuk terus konsisten menghadirkan layanan prima baik jasa pelabuhan dan penyeberangan yang andal, cepat, lancar, aman, nyaman dan berkeselamatan," ujar Shelvy. 

Dalam rangka mendukung KSPN Danau Toba, Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan membangun sebanyak 13 Pelabuhan Penyeberangan yang tersebar di tujuh Kabupaten di Sumut yaitu: Kabupaten Toba (empat Pelabuhan), Kab. Samosir (empat Pelabuhan), Kab. Simalungun (satu Pelabuhan), Kab. Tapanuli Utara (satu Pelabuhan), Kab. Humbang Hasundutan (satu Pelabuhan), Kab. Karo (satu Pelabuhan), dan Kab. Dairi (satu Pelabuhan). 

Sebanyak tujuh di antaranya sudah selesai dibangun dan akan segera diresmikan. Sementara enam lainnya saat ini tengah dilakukan proses pembangunan. Adapun pelabuhan penyeberangan yang akan segera diresmikan yaitu : Pelabuhan Penyeberangan Ajibata dan Balige (Kabupaten Toba), Simanindo (Kab. Samosir), Tigaras (Kab. Simalungun), Muara (Kab. Tapanuli Utara), Baktiraja (Kab. Humbang Hasundutan), dan Tongging (Kab. Karo). 

Sedangkan, pelabuhan penyeberangan yang tengah dibangun yaitu Pelabuhan Penyeberangan Silalahi (Kab. Dairi), Ambarita, Onan Runggu, dan Sipinggan (Kab. Samosir), Sigapiton dan Porsea (Kab. Toba). 

"Pelabuhan-pelabuhan penyeberangan tersebut dibangun dengan arsitektur kearifan lokal di daerah Danau Toba," katanya. 

Keberadaan pelabuhan-pelabuhan yang dibangun dengan arsitektur kearifan lokal tersebut diharapkan akan meningkatkan konektivitas antarwilayah di Danau Toba dan menarik minat wisatawan untuk datang ke Danau Toba dan sekitarnya. 

“Untuk itulah ASDP siap mendukung KSPN dengan mengoperasikan tiga kapal yang telah dibangun Kemenhub, yakni armada-armada kapal terbaik yang akan digunakan melayani masyarakat setempat," kata Shelvy. 

Sejak tahun lalu, ASDP sudah mengoperasikan KMP Kaldera Toba yang melayani lintasan Muara - Onan Runggu. KMP Pora-pora yang melayani lintasan Balige - Onan Runggu dan KMP Ihan Batak yang melayani Ajibata - Ambarita. 

Shelvy mengatakan, dengan hadirnya layanan ASDP, diharapkan memperkuat konektivitas penyeberangan dan sektor logistik di Kawasan Danau Toba, sehingga dapat lebih meningkatkan kemajuan sektor pariwisata guna menarik lebih banyak wisatawan domestik maupun mancanegara. 

Dia menambahkan, selain fokus memberikan pelayanan penyeberangan dan jasa pelabuhan terbaik bagi masyarakat dan wisatawan, ASDP juga berperan dalam menggerakkan perekonomian rakyat di wilayah Danau Toba dan sekitarnya melalui kerjasama dengan UMKM dan pengusaha lokal. 

"Kami support dengan menghadirkan UMKM binaan di area komersial pelabuhan Ajibata," tutup Shelvy. (omy)