Operasional KRL Jabodetabek Pada Masa PPKM Level 3

  • Oleh : Fahmi

Kamis, 10/Feb/2022 13:30 WIB
Foto:Istimewa Foto:Istimewa

JAKARTA (BeritaTrans.com) - KAI Commuter atau KCI sebagai pengelola KRL Commuterline menyatakan masa PPKM Level 3 perjalanan kereta listrik tetap normal. Penumpang diminta untuk taat aturan yang berlaku di stasiun juga di KRL. 

"Layanan KAI Commuter beroperasi normal pada masa masa PPKM Level 3 mulai 8 Februari 2022 lalu. Meski demikian sejumlah pengetatan dalam protokol kesehatan akan dilakukan untuk kesehatan seluruh pengguna KRL," ujar VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba, Kamis (10/2/2022). 

Baca Juga:
Antisipasi Kemacetan di Gambir, 9 KA Beroperasional di Stasiun Jatinegara Khusus Senin 22 April

Annne menjelaskan, aturan dan protokol kesehatan di masa PPKM Level 3 ini tetap merujuk kepada Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor 97 tahun 2021 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Perkeretaapian Pada Masa Pandemi Covid-19. 

Penumpang KRL wajib menggunakan masker ganda dengan masker medis dilapis masker kain di luar. Atau, para pengguna juga dapat menggunakan masker dengan filtrasi di atas 93% antara lain N95, KN95, dan KF94. 

Baca Juga:
Komut KAI Said Aqil Apresiasi Kinerja Jajaran Keamanan KAI Selama Masa Angkutan Lebaran 2024

"KAI Commuter nengajak para pengguna mempersiapkan masker sesuai ketentuan sebelum masuk stasiun agar tidak dicegah untuk masuk," kata Anne. 

Aturan lain juga dilarang, seperti penumpang tidak berbicara secara langsung maupun melalui sambungan telepon selama berada di dalam kereta. 

Baca Juga:
Libur Lebaran Usai, KAI Commuter Layani Lebih 954 Ribu Penumpang KRL Tiap Harinya

Penumpang tetap harus menunjukan sertifikat vaksin melalui aplikasi Peduli Lindungi ataupun secara fisik. 

Pembatasan usia untuk penumpang dan aturan pembagaian waktunya juga masih berlaku. Untuk lansia Anne mengimbau untuk dapat menaiki KRL pada pukul 10-00 sampai 14.00. 

"Aturan untuk anak-anak saat ini masih berlaku yaitu, anak usia di bawah lima tahun (Balita) belum diizinkan menggunakan KRL, sementara anak usia 5-12 tahun dapat menggunakan KRL dengan didampingi orang tuanya," jelas Anne. 

Beberapa aturan tambahan lainnya yang diterapkan KAI Commuter sejak pandemi Covid-19 yaitu pengguna dengan barang bawaan berukuran besar untuk kebutuhan berdagang diatur dapat menggunakan KRL pada jadwal-jadwal kereta pertama dan di luar jam-jam sibuk. Sedangkan bagi lansia diarahkan untuk naik KRL pada jam 10:00 – 14:00 WIB. 

Jam operasional KRL pada masa PPKM Level 3 ini tetap pada pukul 04:00 – 22:00 WIB dengan 1.005 perjalanan KRL setiap hari. Jam operasional dan jam perjalanan ini tetap meski dalam beberapa pekan terakhir volume pengguna KRL cenderung turun sejalan dengan masyarakat yang kembali beraktivitas dari rumah. 

Sepanjang Januari lalu, volume pengguna KRL per harinya mencapai 451.738. Sementara hingga 9 Februari, rata-rata volume pengguna KRL setiap harinya hanya 378.275 atau turun 16,2 persen dibanding bulan Januari. Sejak pemberlakuan PPKM, volume pengguna KRL yaitu 372.965 dan 383.613 pengguna pada 8 dan 9 Februari 2022. 

Meskipun demikian, mobilitas pengguna masih terpusat di jam sibuk pagi dan sore hari sehingga pada waktu-waktu tersebut ada potensi kepadatan di stasiun maupun kereta. Untuk itu, petugas di stasiun akan melakukan antrean penyekatan guna membatasi jumlah orang yang dapat naik ke kereta. 

Agar terhindar dari antrean ini, pengguna dapat mengikuti informasi kepadatan stasiun dan posisi real time KRL melalui aplikasi KRL Access. Selain itu, masyarakat yang masih harus beraktivitas keluar rumah menggunakan transportasi publik juga kami himbau dapat memanfaatkan KRL yang sangat lengang pada waktu di luar jam-jam sibuk. 

KAI Commuter juga terus memaksimalkan upaya pencegahan penularan Covid-19 dengan menjaga kebersihan KRL maupun stasiun. Di stasiun, petugas On Station Cleaning (OSC) rutin membersihkan lokasi yang sering disentuh pengguna dengan cairan pembersih dan disinfektan. Selain itu, di KRL petugas On Trip Cleaning (OTC) juga membersihkan area yang banyak disentuh pengguna hingga detil seperti pegangan tangan, pintu, dan jendela. 

"Setiap harinya usai beroperasi, juga dilakukan pencucian dan penyemprotan disinfektan untuk seluruh rangkaian KRL," pungkas Anne.(fhm)