SINGAPURA (BeritaTrnas.com) - Etihad Airways menandatangani letter of intent untuk tujuh pesawat kargo Airbus A350F di Singapore Airshow. Armada kargo maskapai saat ini masih relatif muda, terdiri dari lima Boeing 777F dengan usia rata-rata 6,7 ​​tahun.

Seblumnya Etihad telah menerima pengiriman beberapa Airbus A350 untuk penggunaan penumpang, mereka belum memasuki layanan.

Baca Juga:
Garuda dan Etihad Airways Perkuat Kerja Sama di Momen Rangkaian KTT G20 Bali

Airbus meluncurkan penjualan kargo A350F di Dubai Airshow pada November 2021 dengan letter of intent dari ALC untuk 111 pesawat baru, termasuk tujuh Airbus A350F. Pesaing Boeing, kapal barang 777X, tampaknya sedikit lebih unggul saat peluncuran, dengan hingga 50 pesawat dipesan oleh Qatar Airways. Namun, banyak letter of intent dan nota kesepahaman yang lebih kecil untuk Airbus A350F mendorong angka tersebut naik.

Etihad menginginkan tujuh A350F
Sebelumnya hari ini di Singapore Airshow, Airbus mengungkapkan bahwa Etihad Airways tertarik untuk membeli tujuh A350F. Ketujuh pesawat tersebut akan bergabung dengan armada maskapai saat ini yang terdiri dari lima pesawat Airbus A350-1000 penumpang. Selain minat kargo, pabrikan juga mengungkapkan bahwa Etihad memilih paket Layanan Jam Penerbangan Airbus untuk memberikan dukungan bagi semua pesawat A350-nya.

Baca Juga:
Air France-KLM Pesan 4 Pesawat Kargo Airbus A350

Mengomentari pesanan tersebut, CEO maskapai Tony Douglas berkomentar,

“Karena operasi kargo kami terus berkinerja lebih baik dan kami bekerja menuju masa depan yang lebih berkelanjutan yang dibangun di atas armada termuda dan paling hemat bahan bakar di dunia, penambahan A350F akan memainkan peran kunci dalam mendorong strategi kargo jangka panjang kami dan mencapai 2035 kami. target untuk mengurangi emisi CO₂ sebesar 50%.”

Baca Juga:
British Airways Terima Pesawat Kesebelas A350-1000

Seperti disebutkan, A350F akan bergabung dengan lima A350-1000 penumpang. Kelima A350-1000 sudah memiliki usia rata-rata 2,5 tahun. Menurut AIB Family Flights, kelima pesawat itu semuanya dikirim berdasarkan kontrak ke Etihad antara 31 Mei 2019, dan 25 Mei 2020.

Tetap terinformasi: Mendaftar untuk intisari berita penerbangan harian dan mingguan kami.

Menariknya, pesawat tidak langsung dikirim ke Etihad secara fisik. Sebaliknya, mereka diterbangkan setengah jam ke barat ke kota Bordeaux, di mana mereka tinggal selama beberapa waktu. Pesawat akhirnya diangkut dari Bordeaux ke Abu Dhabi antara 22 Mei 2021, dan 20 September 2021. Sementara maskapai itu ingin menunjukkan eksterior A350 di Dubai Airshow tahun lalu (termasuk livery khusus), detail interior belum terungkap. belum diumumkan secara resmi. Namun, kita tahu bahwa interior kabin kelas bisnis menggunakan kursi yang mirip dengan British Airways Club Suite yang baru.