PONTIANAK (BeritaTrans.com) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno meresmikan Rumah Kreatif Kalimantan Barat (Kalbar), Rabu (9/3/2022).

Diharapkan Rumah Kreatif dapat memaksimalkan pengembangan ekonomi kreatif di provinsi tersebut, sehingga dapat mendorong kebangkitan ekonomi dengan semakin terbukanya lapangan kerja. 

Baca Juga:
Bangun Destinasi Wisata Baru Bakauheni Harbour City, ASDP Diapresiasi Kemenparekraf

Rumah Kreatif ini merupakan binaan dari Gerakan Masyarakat Wirausaha (Gemawira) dan didukung oleh BNI. 

Gemawira merupakan sociopreneur yang bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja secepat-cepatnya dan seluas-luasnya untuk masyarakat melalui wirausaha. 

Baca Juga:
Menparekraf Sebut "Sumarak Ramadhan 2024" Perkuat Ekosistem Pariwisata Halal di Sumbar

"Saya melihat terobosan dari rekan-rekan Gemawira bekerjasama dengan berbagai pihak lainnya, menghadirkan sebuah rumah kreatif ini yang perlu kita apresiasi. Harapannya ini akan menciptakan ekonomi kita dan Gemawira ini sudah membuka banyak lapangan kerja," kata Menparekraf Sandiaga.

Rumah Kreatif Kalbar dipersiapkan di tengah pandemi dan tidak menyurutkan semangat mereka untuk menghadirkan pusat pengembangan ekonomi kreatif. 

Baca Juga:
Kemenparekraf Bersama KAI dan Astindo Hadirkan "Bundling Paket Wisata Kereta Api"

Dalam kesempatan itu Menparekraf melihat berbagai produk ekonomi kreatif yang menjadi binaan Rumah Kreatif Kalbar.

"Ini adalah bagian dari kita menyusun strategi pascapandemi. Transisi kita bukan hanya menangani masalah kesehatan, tapi juga masalah ekonomi yang dihadapi warga, yang penghasilannya selama ini banyak terkendala.  Alhamdulillah dengan dukungan semua pihak kita bisa segera bangkit. Jadi saya ucapkan sekali lagi apresiasi," ujar Sandiaga. 

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji; Anggota Komisi X DPR RI, Adrianus Asia Sidot; Direktur Tata Kelola Destinasi Kemenparekraf/Baparekraf, Indra Ni Tua; Direktur Event Daerah Kemenparekraf/Baparekraf, Reza Pahlevi; Sekretaris Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf, Riwud Mujirahayu; Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf/Baparekraf, I Gusti Ayu Dewi Hendriyani, serta Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari. (omy)