JAKARTA (BeritaTrans.com) - Sepekan menjelang bulan suci Ramadhan, volume penumpang angkutan udara di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, meningkat cukup sidnifikan. Rata-rata jumlah penumpang keberangkatan dan kedatang 2.200 orang per hari. 

Pantauan di Bandara Husein Sastranegara, aktivitas penumpang seperti sudah kembali normal. Sejumlah penumpang baik yang berangkat maupun datang terlihat memadati bandara tersebut. 

Baca Juga:
Ditjen Hubud Sosialisasi Pelayanan Penumpang Berkebutuhan Khusus

Kenaikan jumlah penumpang ini terjadi setelah pemerintah memberi kelonggaran perjalanan dalam negeri bagi masyarakat. Sementara, klinik tes swab antigen dan PCR di Bandara Husein Sastranegara kini kosong, tidak ada aktivitas. 

Eksekutif General Manager (EGM) Angkasa Pura II Bandara Husein Sastranegara Bandung Cin Asmoro mengatakan, menjelang bulan suci Ramadhan terjadi kenaikan volume penumpang angkutan udara di Bandara Husein Sastranegara. 

Baca Juga:
Bandara Husein Kembali Layani Penerbangan Komersial, Buka Rute Bandung - Pangandaran dan Bandung - Jakarta

Angkasa Pura II mencatat rata-rata kedatangan dan keberangkatan penumpang mencapai 2.200 orang per hari. 

"Sejauh ini, kami mencatat, setelah pemerintah memberikan kelonggaran perjalanan dalam negeri, rata-rata total kedatangan dan keberangkatan di angka 2.200 dan puncaknya tercatat di tanggal 20 Maret 2022 yaitu 2.664 penumpang," kata EGM Angkasa Pura II Bandara Husein Sastranegara Bandung. 

Baca Juga:
Armand Maulana Dukung Operasional Penuh Bandara Kertajati: Moga Rute Internasional Makin Banyak

Menurun Cin Asmoro menyatakan, volumen penumpang di bandara belum normal 100 persen. Tetapi jumlah penumpang naik signifikan dibanding sebelum pelonggaran syarat perjalanan dalam negeri. 

Sebelum aturan itu berlaku, jumlah penumpang di Bandara Husein rata-rata 1.900-an. orang per hari. 

"Saat ini Bandara Husein menerapkan persyaratan sesuai SE Nomor 11 tahun 2022. Untuk yang sudah vaksin dua kali tidak diwajibkan swab tes PCR dan antigen. Sedangkan yang baru vaksin satu kali wajib swab tes PCR atau antigen," ujar Cin Asmoro. 

Untuk puasa dan angkutan udara lebaran, tutur Cin, Bandara Husein Sastranegara seperti biasa akan menyiapkan operasi angkutan guna mengantisipasi lonjakan. Sebab diprediksi, jumlah penumpang akan terus mengalami peningkatan hingga menjelang lebaran. 

"Kami berkoordinasi juga dengan komunitas dan Lanud Husein Sastranegara terkait pengamanan," tutur EGM Angkasa Pura II Bandara Husein Sastranegara Bandung. 

Sementara itu, Aji, pelaku perjalanan, mengatakan, pelonggaran aturan perjalanan dalam negeri ini, memudahkan masyarakat. Penumpang angkutan udara yang sudah divaksin dua kali tidak perlu lagi mengeluarkan biaya tambahan untuk melakukan tes swab antigen atau PCR. 

Namun bagi yang baru vaksin satu kali wajib menunjukkan hasil negatif berdasarkan tes swab PCR dan antigen. 

"Tadi cuman ditanya sudah vaksin dua kali belum. Kalau sudah, diminta menunjukkan surat bukti telah vaksin atau menggunakan aplikasi #PeduliLindungi. Aturan ini memudahkan masyarakat, karena tidak ada lagi biaya tambahan," kata Aji.(fh/sumber:okezone)