Badan Penerbangan Amerika Selidiki Retaknya Kaca Depan Pesawat saat Terbang

  • Oleh : Taryani

Senin, 04/Apr/2022 11:06 WIB
Ilustrasi kru kabin Delta Airlines. (Foto:Ist.) Ilustrasi kru kabin Delta Airlines. (Foto:Ist.)

DENVER (BeritaTrans.com) -  Badan Penerbangan Federal AS (FAA) tengah menyelidiki retaknya kaca depan kokpit pesawat Delta saat melakukan penerbangan pada Kamis (31/3/2022) lalu ke Washington DC dari Salt Lake City, Utah.

"Pesawat Boeing 757 itu mendarat darurat dengan selamat di Denver pada Kamis sekitar pukul 11.35 waktu setempat (Jumat 00.35 WIB), setelah awak menyatakan keadaan darurat karena kaca depan retak,” kata juru bicara FAA dalam keterangannya.

Sang jubir juga mengatakan bahwa ada 'masalah perawatan' di tengah penerbangan, namun ia tidak menjelaskan lebih gamblang istilah 'masalah perawatan' yang dimaksud.

 “Karena sangat berhati-hati, kru penerbangan mengalihkan ke Denver dan pesawat itu mendarat seperti biasa. Tim kami bekerja dengan cepat untuk menangani penumpang di pesawat baru dan kami secara tulus memohon maaf atas keterlambatan dan ketidaknyamanan rencana perjalanan mereka,” ungkap Jubir.

Seseorang yang mengaku sebagai penumpang dalam penerbangan tersebut mengunggah sebuah foto kaca depan itu di Twitter yang menunjukkan kaca pecah menjadi pecahan kecil tetapi masih tertahan di tempatnya.

Ada 198 orang dalam pesawat itu, menurut KUTV, yang mengatakan para penumpang berganti pesawat di Denver dan memulai kembali perjalanan mereka ke Bandara Nasional Ronald Reagan di Washington.

Penumpang bernama Rachel Wright mengatakan, kepada stasiun televisi bahwa sekitar 90 menit setelah lepas landas seseorang lewat pengeras suara mengatakan kaca depan pesawat pecah dan mereka akan mendarat di Denver dalam 10 menit.

“Tadinya saya yakin salah dengar, tetapi ternyata tidak,” ujar Wright. (tr/Sumber:Okezone)