Turki Serahkan Helikopter Tempur Canggih Pesanan Filipina

  • Oleh : Redaksi

Senin, 11/Apr/2022 00:03 WIB


MANILA (BeritaTrans.com) - Turki melakukan pengiriman ke luar negeri pertama untuk helikopter tempur canggih dan pengintai taktis T129 ATAK kepada Angkatan Udara Filipina.

Dua helikopter ATAK dan sebuah pesawat angkut taktis Airbus C-295 memasuki inventaris angkatan udara negara itu dalam upacara pada Rabu di Pangkalan Udara Kolonel Jesus Villamor di ibu kota Manila.

Baca Juga:
Tolak Jatuhkan Sanksi, Erdogan: Rakyat Turki Bisa Membeku Kedinginan Tanpa Gas Rusia

Helikopter-helikopter itu dikirim ke Filipina pada 3 Maret lalu.

Delfin Lorenzana, sekretaris pertahanan nasional Filipina, mengatakan pada upacara itu bahwa mereka menikmati "hari yang indah" bagi Angkatan Udara Filipina.

Baca Juga:
Diminta Kirim Sistem Rudal S-400 ke Ukraina, Turki Diimingi Jet Siluman F-35 AS

Filipina sedang merestrukturisasi armada, dan helikopter ATAK akan mendukung perang negara itu melawan terorisme, tambah Lorenzana.

"Saya sangat senang bahwa impian Angkatan Udara Filipina telah menjadi kenyataan, tetapi perjalanan kami masih panjang untuk melengkapi rumah kami sepenuhnya," lanjut dia.

Baca Juga:
Kring...Kring...! Putin Telepon Erdogan Soal Perang di Ukraina

Ismail Demir, kepala Direktorat Industri Pertahanan Turki (SSB), mengatakan dengan ditandatanganinya nota kesepahaman (MoU) kerja sama industri pertahanan antara pihaknya dan Kementerian Pertahanan Filipina, kerja sama di bidang ini telah mencapai tingkat antarnegara.

Penandatanganan MoU antara kedua negara dilakukan pada 2017 di Istanbul.

"Kami telah menciptakan kerangka kerja untuk mengembangkan dan memperkuat kerja sama industri pertahanan atas asas persahabatan dan kepentingan bersama," tutur Demir.

Dia menekankan bahwa perusahaan industri pertahanan Turki menjadi pemain global dengan sistem dan produk mereka yang telah terbukti.

Industri pertahanan Turki sejauh ini telah mengekspor kendaraan lapis baja, amunisi, pistol, dan teropong penglihatan malam.

Kedua negara telah menandatangani perjanjian untuk pengadaan enam helikopter ATAK pada 2020.

Setelah berhasil melewati proses pengujian, dua helikopter pertama diserahkan ke inventaris Angkatan Udara Filipina.

Dikembangkan dengan kemampuan nasional untuk memenuhi kebutuhan helikopter serang Angkatan Bersenjata Turki, ATAK menunjukkan performa tinggi sebagai helikopter tempur paling efektif di kelasnya.

T129 ATAK adalah generasi mutakhir, tandem dan dua kursi, helikopter bermesin ganda yang dirancang khusus untuk serangan dan pengintaian.

Sejak pengiriman pertama ATAK ke militer Turki pada 2014, lebih dari 70 unit telah diproduksi sejauh ini.

ATAK, yang dapat terbang selama tiga jam dan memiliki berat lepas landas lima ton, berhasil melakukan tugas-tugas seperti serangan, keterlibatan presisi, pengintaian bersenjata, perlindungan bersenjata, penghancuran sistem pertahanan udara, dan pertempuran daerah perumahan.

Sukber: Anadolu Agency