Garuda dan Citilink Bakal Angkut 95.000 Penumpang di Puncak Arus Mudik Lebaran

  • Oleh : Naomy

Kamis, 28/Apr/2022 19:34 WIB
Konter check in Garuda Indonesia Konter check in Garuda Indonesia

 

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Garuda Indonesia Group melalui layanan penerbangan Garuda Indonesia dan Citilink memproyeksikan bakal angkut 95.000 penumpang pada puncak periode peak season 28 dan 29 April 2022. 

Baca Juga:
Garuda Indonesia Group Terbangkan 80.243 Penumpang di Puncak Arus Balik

Namun demikian, trafik penumpang tersebut diperkirakan masih akan terus bergerak dinamis sejalan dengan antusiasme masyarakat pada momentum libur Lebaran  ini.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, sejalan dengan diperbolehkan perjalanan mudik pada perayaan Lebaran kali ini, pihaknya berkomitmen terus mengoptimalkan aksesibilitas layanan penerbangannya baik dari segi kapasitas maupun layanan penumpang.

Baca Juga:
Garuda Resmi Layani Rute Penerbangan Jakarta-Doha PP

"Selaras dengan antusiasme masyarakat untuk melaksanakan mudik pada momen Lebaran yang telah dinantikan sejak dua tahun lalu, kami akan terus memastikan  kelancaran operasional penerbangan khususnya melalui konsistensi penerapan protokol kesehatan guna menghadirkan  layanan penerbangan yang aman, nyaman dan sehat  bagi masyarakat," urai Irfan, Kamis (28/4/2022).

Hal tersebut yang di antaranya turut implementasikan melalui penyediaan layanan vaksinasi booster di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta. 

Baca Juga:
Garuda Indonesia Group Terbangkan 82 Ribu Penumpang di Puncak Arus Angleb

"Hari ini Garuda dan Citilink mengangkut sebanyak 47.132 penumpang dengan total penerbangan sebanyak 326," katanya. 

Total penumpang Garuda Indonesia Group tersebut meningkat hingga 65,5  persen dibandingkan periode awal arus mudik pada 25 April 2022. 

Sementara esok hari Garuda Indonesia Group diperkirakan akan mengangkut sebanyak 48.360 penumpang dengan total 333 penerbangan.

Lebih lanjut, selain memaksimalkan operasional angkutan penumpang Garuda Indonesia Group juga mengoptimalkan lini bisnis cargo di mana pada periode peak season Lebaran 2022 ini, tonase kargo domestik maupun internasional di periode peak season Lebaran menunjukan peningkatan hingga 35% dibandingkan periode sebelum peak season.

Adapun pada puncak periode mudik kali ini operasional penerbangan berjalan dengan lancar melalui capaian rata-rata On Time Performance sebesar 96%.

“Kami  akan terus memperkuat berkoordinasi secara sinergis dengan stakeholder layanan penerbangan guna memastikan kesiapan operasional penerbangan secara berkesinambungan dapat senantiasa berjalan optimal, termasuk memastikan langkah edukasi terhadap penumpang atas komitmen penerapan protokol kesehatan yang menjadi wujud tanggung jawab bersama serta prioritas dalam mudik Lebaran yang aman dan sehat tahun ini,” papar Irfan. 

Pihaknya memahami bahwa mudik Lebaran ini tidak sekadar menjadi sebuah tradisi dalam merayakan Lebaran, melainkan juga menjadi wadah silahturahmi bersama keluarga dan orang terdekat. 

"Oleh karenanya momentum baik ini kiranya dapat diselaraskan dengan komitmen untuk saling menjaga khususnya melalui penerapan protokol kesehatan secara konsisten pada aktivitas keseharian kita," tutup Irfan. (omy)